Selasa, 21 Februari 2017

TERUS BELAJAR

● Jgn gemar menyoraki aib atau fitnah yg menimpa seseorang. Hanya krn kemurahan Allah yg masih menutupi celamu, saat ini kau msh bisa tertawa

● Sebuah studi tahun 2010 menyatakan, menuliskan kekhawatiran di secarik kertas sebelum ujian bisa membantu saat mengerjakan ujian.

● Bill Bowerman, sang pendiri pabrik sepatu Nike nyaris lumpuh di masa jayanya, karena terlalu banyak menghirup uap lem sepatu.

● Hati-hatilah dengan sombong, ia mengharamkan pelakunya masuk surga.

● Duka yang besar di dalam dakwah adalah ketika lalai menata niat untuk sungguh-sungguh demi mengejar ridha Allah Ta'ala di setiap langkah.

● Jangan menjadi besar utk menindas, Jangan mengecilkan diri utk memelas. Jadilah orang besar utk mengangkat mereka yg kecil.

● Syarat pokok bagi kejahatan untuk menang: Orang2 baik tak melakukan apa2. *Edmund Burke*

● Tahukah Anda, ketika seseorang terlalu lelah karena bekerja terlalu banyak, itu disebut 'Run Down'.

● Menunggu adalah bagian dari tindakan, tapi menjemput adalah bagian dari kerja keras.

● Bukan karena tidak ada rintangan kita menjadi optimis, tapi karena kita optimis semua rintangan jadi terasa ringan

● Ketika banyak orang mencari surga ke mana-mana, aku selalu pulang ke pelukanmu karena kutahu, di situlah surgaku#Bunda

● Teknik marketing itu ilmu dasar yg hrs di pelajari dg baik dan benar. Terlebih untuk meyakinkan orang lain.

● Seorang marketer harus bisa menjual produk dg bagus sesuai dengan nilainya. Ada yang hanya cukup di koar-koar dg manis seperti penjual obat di pinggir jalan.

● Namun bila nilainya cukup tinggi, marketer yg handal akan berbekal ilmu meyakinkan itu dengan cara yang tentu tidak 'murahan' agar dpt meyakinkan pembeli.

● Gagal itu pertanda. Masih ada hal-hal yang perlu kita perbaiki. Jangan kecil hati

● #Syaqofah
Bacalah Az Zahrowain (dua surat cahaya) yaitu surat Al Baqarah dan Ali Imran karena keduanya datang pada hari kiamat nanti

● Jgn kau salahkan ustadz punya anak berandalan. Jgn kau katakan 'anak ustadz kok gitu'. Ingatlah, hidayah itu milik Allah Bukan milik ustadz

● Fanatik itu adalah meyakini sesuatu dengan dalil paling sedikit, bahkan terkadang tanpa dalil.

● Perbaikilah masa lalu dengan memperbaiki diri di sisa usia yang diberikan Allah saat ini.
🚶🚶🚶

● "Tidak ada dosa besar jika dihapus dengan istighfar, tidak ada dosa kecil jika dilakukan terus-menerus"
—Abdullah Ibnu Abbas RA

● Sblm baca koran/media online, bacalah dulu Al-Qur'an + artinya. Koran kasih kt info harian. Al-Qur'an kasih kita petunjuk seumur hidup. RT

● Suhu yang keluar di lubang hidung kanan lebih panas dari lubang hidung kiri.

● Jatuh cinta bisa mengaktifkan bagian otak yang berfungsi mengontrol rasa sakit. [Ohio State University Medical Center]

● Situs Sangiran, Jawa Tengah (luas 48km persegi), ditetapkan oleh UNESCO sebagai daftar Warisan Budaya Dunia, tahun 1996.

Rabu, 15 Februari 2017

Copas

Inspirasi sebuah Kemenangan

Dalam berbagai versi kisah Sultan Mehmed, baik yang ditulis oleh cendekiawan Muslim atau orientalis, terdapat satu titik kesamaan, yaitu kemampuan manusia ada batasnya.

Dalam buku tulisan Roger Crowley diceritakan bagaimana pasukan Sultan Mehmed, mencoba menembus benteng dengan menggali terowongan dari luar dan langsung tembus di balik tembok. Namun ternyata benteng yang sudah berusia lebih dari 1000 tahun itu, dilengkapi oleh "sensor" yang dapat mengetahui pergerakan di bawah tanah. Satu hal yang luput dari perhatian Sultan Mehmed dan telik sandinya.

Sultan Mehmed juga telah membuat meriam terbesar di jamannya, dengan panjang 5,6 m, jari-jari meriam 70 cm dan sanggup menghancurkan benteng dari jarak 1,5 km. Rasanya tidak ada yang sanggup untuk menahannya meriam itu. Akan tetapi meriam itu punya kelemahan, yaitu re-load peluru meriam yang memerlukan waktu cukup lama, mencapai 3 jam. Ini yang menyebabkan pasukan Konstantinopel yang dipimpin oleh Glustiniani mempunyai waktu untuk menambal tembok yang sudah berlubang dengan tanah liat basah. Tanah liat ini yang kemudian mampu menahan gempuran Bassilica Canon raksasa tersebut.

Pasukan laut Sutan Mehmed pun tidak mampu menggempur pasukan laut Konstantinopel karena perahu tempur dan perusak yang mereka bawa hanya sepersepuluh besarnya dari pasukan musuh.

Tak berhasil dengan rencana yang sudah disiapkan tersebut membuat pasukan Sultan Mehmed dan pasukannya pun frustasi. Tidak ada jalan lain. Kemampuan militer mereka sudah mencapai limit, baik teknologi maupun spirit. Sampai kemudian muncul ide dari sultan untuk menggempur wilayah sempit yang dipintu masuknya dijaga oleh Golden Horn. 70 kapal perusak berhasil diangkut melewati bukit Galata yang dijaga oleh pasukan Konstantinopel dalam waktu semalam. Dengan kemiringan antara 25-30 derajat, kapal tersebut dapat diangkat dan dibawa masuk ke celah sempit.

Memang muncul kekhawatiran pada pasukan Konstantinopel, namun itu tidak berlangsung lama. Gempuran pasukan Sultan Mehmed tetap tidak mampu menggempur benteng yang luar biasa tersebut.

Ditambah lagi dengan informasi akan datang pasukan Hungaria yang bisa dikatakan manusia raksasa pada zamannya. FYI, pedang pasukan Hungaria kurang lebih 220 cm, dengan panjang pegangan pedangnya kurang lebih 50 cm; padahal pasukan Sultan Mehmed hanya menggunakan pedang sepanjang 150 sampai 170 cm.

Ini membuat kondisi psikis pasukan Sultan Mehmed dan Sultan Mehmed sendiri menjadi _down_, yang membuat beliau akhirnya menyendiri di dalam tendanya. Rasanya semua upaya maksimal sebagai seorang manusia sudah dikerahkan semua, tidak ada satu pun yang dapat dilakukan lagi.
#TinggalSatuYangTersisaYaituDoa#

Berkumpullah beliau dan mengajak pasukannya berdoa dalam sholat Jumat terpanjang sepanjang masa, dari ujung golden horn di teluk marmara sampai ke depan pintu gerbang Konstantinopel.

itulah saat-saat kritis manusia yang sudah mengupayakan berbagai macam upaya yang bisa mereka lakukan. Tidak ada daya upaya lagi... selain berdoa... berdoa dan berdoa.

Dan Allah SWT mengabulkan doa dari pasukan Sultan Mehmed yang ikhlas mengorbankan dirinya.

Benteng Konstantinopel pertama kali bukan hancur di tempat terlemah. Benteng Kontantinopel bukan hancur oleh pasukan Yeniseri yang menggali terowongan di bawah benteng. Benteng Konstantinopel bukan hancur oleh Bassilica Cannon yang dbuat oleh Orban. Konstantinopel bukan pula hancur oleh pasukan laut yang berusaha menembus benteng satu lapis yang diperkirakan bakal mudah ditembus.

Benteng Konstantinopel tembus pertama kali di daerah terkuat, di benteng dengan 3 lapis.

Bendera sudah berkibar di tempat tertinggi itu, dan membuat  pasukan sultan mehmed menjadi bangkit dan bersemangat menghancurkan benteng.Itulah yang kemudian menjadi titik terlemah yang menyebabkan  Glustiniani mencoba mengundurkan diri dari gelanggang..

Saat rasanya kondisi beberapa saat ini begitu berat.
Rasanya semua upaya sudah dilakukan untuk mencoba memenangkan pertarungan 

Mungkin ada yang belum optimal, sesuai keterbatasan kita sebagai seorang manusia.

Tetapi ada satu hal lagi yang perlu kita massifkan.. yaitu #berdoa#.. #berdoa#.. #berdoa#...
karena sesungguhnya kita tidak pernah bisa tahu doa yang mana yang dikabulkan oleh Allah SWT.

Kita juga tidak tahu cara mana yang akhirnya nanti memenangkan pertempuran ini...

Kita juga tidak tahu doa orang ikhlas yang mana yang akhirnya dikabulkan oleh Allah SWT. Semoga kita termasuk di antara orang-orang yang ikhlas tersebut.
Mari sama-sama kita makin mendekatkan diri kepada Allah SWT, banyak mengingat Allah SWT, banyak tilawah dan tegakkan sholat malam.
Mari kita berdoa dengan sebaik-baik doa dan seikhlas-ikhlasnya.
Semoga Allah SWT mengijabah doa-doa kita...
Aamiin yaa mujibassailin

#kemenanganHakiki#
#TheMessengerSerukan#
#👌#

Dari FB

TERUS BELAJAR

● “ Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang, adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang, keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan menjadi rusak ”  ~  Ali bin Abi Thalib

● "Sesungguhnya Al-Qur'an itu menara petunjuk&pelita dlm kegelapan malam. Hendaknya mata penyelidik menyelidikinya&membuka penglihatannya u/mendapatkan pencerahannya. SESUNGGUHNYA MERENUNG ITU KEHIDUPAN BAGI HATI YG MELIHAT. Sbgmn org berjln saat kegelapan dg bantuan cahaya,org jg hrs melihat Al-qur'an u/mendptkan cahayanya yg memberikan petunjuk saat kegelapan" ~ Ja'far Ash-Shadiq

● "Tidak ada kebaikan pada mata yg tidak menangis (karena Alloh)." - Tsabit Al Bunani , tabi'in.

● jadilah engkau org yg berilmu(pandai), atau org yg belajar, atw org yg mau mendengarkan ilmu, atw org yg menyukai ilmu...

● Keikhlasan adalah peredam kejut kehidupan. Semakin tinggi kadarnya, hidup akan semakin tahan guncangan

● "Jar'rib wa laahid takun 'aarifan" Cobalah dan perhatikanlah, niscaya kau jadi orang yang tahu.

● Bila engkau mendapat ketenangan dan kebahagiaan, mungkin saja orang lain jadi iri, tapi bagaimanapun, teruslah berbahagia.

● Dunia ini adalah kegelapan...

agar bisa berjalan di atasnya kita membutuhkan cahaya...

Dan cahaya itu ada ketika kita di lapangkan untuk menerima Islam....

Karena Allah akan memberi cahaya kepada mereka yang lapang menerima Islam....QS 39/22

● Rasulullaah shalallaahu 'alaihi wasallaam bersabda : Allah akan terus menolong seorang hamba selama hamba itu senantiasa menolong saudaranya. (HR. Bukhari).

● KEBODOHAN merendahkan setiap yang luhur, PENGETAHUAN mengangkat setiap yang tersembunyi

● Orang yang paling mulia adalah yang tidak melihat kemuliaannya.
Orang yang paling utama adalah yang tidak melihat keutamaannya.

● Keikhlasan dapat mengubah keterpaksaan jadi kedamaian. Dan kedamaian bisa mengantar kita kemana saja

● Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, (QS. Al Insyirah ayat 5)

● Dunia hanya akan kita kuasasi dengan karya nyata bukan sekadar perenungan dan lamunan

● “Sebaik-baiknya dzikir adalah La ilaha illallah dan sebaik-baiknya doa adalah Alhamdulillah” (HR Attirmidzi dan Ibnu Majjah)

● #Arogan
1. Arogan (arrogant) dan Urakan beda. #Arogan melanggar etika karena mentang2.
Urakan melanggar karena etika itu sudah tak cocok sama nuraninya.
.
2. Melanggar etika lantaran mentang2 (adigang, adigung, adiguna) itulah AROGAN!!! #Arogan
.
3. Adigang (mentang2 bnyk beking dr kekuasaan), adigung (mentang2 darah-ras-suku unggul), adiguna (mentang2 dibackup intelektual) #arogan
.
4. Bila salah satu sudah patut diduga #Arogan maka sejatinya dlm Pilkada DKI ini kalian tinggal punya dua pasangan calon
.
5. Watuk (batuk) ada obatnya, watak susah obatnya.Ud minta maaf, ngulangi lagi. Akan looping terus. Ya ud maafkan saja tp "wassalam" #arogan
.
6. #arogan -si bukan kekurangan tapi kefatalan.
.
Manusia punya kekurangan.Tidak bisa memimpin (arogan dll) itu bukan kekurangan pemimpin. Tp kefatalan. Sama dgn pemain gitar gak bs gitaran.
.
Tidak bisa main bola, tidak bisa masak dll itu masuk masuk akal jd kekurangan pemimpin. Tp tidak bisa memimpin itu kefatalan pemimpin.
.
Tidak bisa memasak bukan kekurangan pemasak. Itu kefatalan. Kekurangan pemasak misalnya ndak bisa siul dll .IQ non Berbintang tahu ini.
.
.dikutip dari Twitter @president_jancukers #SujiwoTejo

● Abu Dardanas ra berkata bahwasanya Rasulullah shalallaahu 'alaihi wasallaam bersabda, Allah Ta’ala telah berfirman : Jika hamba-Ku mengeluh dan mengadukan penyakitnya sebelum tiga hari, maka ia telah mengadukan Aku. (HR. Thabrani)

● Hal yang sia2 dilakukan adalah membantu orang yang tidak akan mendekatkan diri kita pada Allah & juga tidak mendatangkan kebaikan untuk dunia. (Ibnu Qayyum)

Rabu, 08 Februari 2017

SECANGKIR ILMU PAHAM

Ada tulisan BAGUS SEKALI kiriman Sseseorang yang tak ada nama penulisnya ( semoga Alloh memuliakan beliau )

🍵 *"SECANGKIR ILMU PAHAM".*

Tingkat terbawah dalam ilmu itu adalah *"paham".*
Ini wilayah kejernihan logika berfikir dan kerendahan hati. Ilmu tidak membutakannya, malah menjadikannya kaya.

Tingkat ke dua terbawah adalah *"kurang paham".*
Orang kurang paham akan terus belajar sampai dia paham ..., dia akan terus bertanya untuk mendapatkan simpul2 pemahaman yang benar ...!

Naik setingkat lagi adalah mereka yang *salah paham.* Salah paham itu biasanya karena emosi dikedepankan, sehingga dia tidak sempat berfikir jernih. Dan ketika mereka akhirnya paham, mereka biasanya meminta maaf atas kesalah-pahamannya. Jika tidak, dia akan naik ke tingkat tertinggi dari ilmu.

Nah, tingkat tertinggi dari ilmu itu adalah *gagal paham.* Gagal paham ini biasanya lebih karena *kesombongan.*

Karena merasa berilmu, dia sudah tidak mau lagi menerima ilmu dari orang lain.
Tidak mau lagi menerima masukan dari siapapun (baik itu nasehat dll ), atau pilih-pilih hanya mau menerima ilmu (nasehat) dari yang dia suka saja ..., bukan ilmu yg disampaikan, tapi siapa yang menyampaikan ...?

Tertutup hatinya.
Tertutup akal pikirannya.
Tertutup pendengarannya.
Tertutup logikanya.

*_Ia selalu merasa cukup dengan pendapatnya sendiri._*

_*Parahnya lagi ...,*_

Dia tidak menyadari bahwa pemahamannya yang gagal itu, menjadi bahan tertawaan orang yang paham.

Dia tetap dengan dirinya,
dan dia bangga dengan
*ke-gagal paham-annya ...*

"Kok *paham* ada di tingkat terbawah dan *gagal paham* di tingkat yang paling tinggi ? Apa tidak terbalik ?"

"Orang semakin paham akan semakin membumi, menunduk, merendah."

Dia menjadi bijaksana, karena akhirnya dia tahu, bahwa sebenarnya banyak sekali ilmu yang belum dia ketahui, dia merasa se-akan2 dia tidak tahu apa-apa ...

Dia terus mau menerima ilmu, darimana-pun ilmu itu datangnya.

Dia tidak melihat siapa yang bicara, tetapi dia melihat ..., apa yang disampaikan ...!

Dia paham ...,

*ilmu itu seperti air, dan air hanya mengalir ke tempat yang lebih rendah.*

Semakin dia merendahkan hatinya, semakin tercurah ilmu kepadanya.

Sedangkan gagal paham itu ilmu tingkat tinggi.

*dia seperti balon gas* yang berada di atas awan.

Dia terbang tinggi dengan kesombongannya ...,
Memandang rendah ke-ilmuan lain yang tak sepaham dengannya,

*Dan merasa akulah kebenaran ... !!!*

Masalahnya ..., dia tidak mempunyai pijakan yang kuat, sehingga mudah ditiup angin, tanpa mampu menolak.
Sering berubah arah, tanpa kejelasan yang pasti.

Akhirnya dia terbawa ke-mana2 sampai terlupa jalan pulang ..., dia tersesat dengan pemahamannya dan lambat laun akan dibinasakan oleh kesombongannya ...

Dia akan mengakui ke-gagal paham-annya ..., dengan penyesalan yang amat sangat dalam.

"Jadi yang perlu diingat ...,
*akal akan berfungsi dengan benar, ketika hatimu merendah ...*
_*Ketika hatimu meninggi.., maka ilmu juga-lah yang akan membutakan si pemilik akal ..."*_

Ternyata di situlah kuncinya.

_"Lidah orang bijaksana, berada didalam hatinya, dan tidak pernah melukai hati siapapun yang mendengarnya ..., tetapi hati orang dungu, berada di belakang lidahnya, selalu hanya ingin perkataannya saja yang paling benar dan harus didengar ... !!!"_

_*"Ilmu itu open ending"*_
Makin digali makin terasa dangkal.
Jadi kalau ada orang yang merasa sudah tahu segalanya, berarti dia tidak tahu apa2 ... !!!"

*Semoga bermanfaat.  Aamiin*