1. Cari teman mudah. Bina sahabat susah. Ikatan perkawanan amat longgar. Ikatan persahabatan lebih kuat | #Pertemanan | #CharacterBuilding
2. Ikatan kawan hanya luaran saja. Mudah dibina, semudah itu pula pupusnya. Seperti cendawan di musim hujan | #Pertemanan #CharacterBuilding
3. Seperti gemar bersepeda, jadilah Bike to Work. Gemar moge, jadilah Hell Angels. Cuma sama namanya, jadilah “komunitas Joko”. Sederhana
4. Ikatan persahabatan ada dalam diri. Lebih jiwani sifatnya. Bahkan ada yang ditoreh persaudaraannya dengan cap jempol darah | #Pertemanan
5. Tapi tanpa agama, rapuh. Bersahabat karena Allah SWT, amat kuat ikatannya. Sempurna. Karena dijalin akidah | #Pertemanan
6. Bukan berkawan karena kepentingan dunia dan kepentingan pribadi. Sahabat karena iman, takwa dan akhlak, dibawa sampai mati | #Pertemanan
7. Ada beberapa sebab terjadinya persaudaraan. Ke-1 bersifat fisik. Bisa karena sama-sama mudik, satu daerah, atau bisa juga kesamaan nama
8. Ke-2 karena sepemikiran ideologi. Misal dalam ekonomi/politik. Ini berbahaya. Karena mencegah persatuan esensial. Bangsa bisa terbelah
9. Sama-sama muslim tapi beda kelompok. Dengan kelompok yang beda keyakinan akur. Dengan kelompok sesama berbasiskan Islam malah tak akur.
10. Ke-3 persaudaraan karena keyakinan/iman. Hanya ini yang bisa satukan umat. Firman Allah SWT: “Hanya Aku yang bisa satukan hati2 mereka”
11. Sepanjang penyatuan tak dilandasi iman, persatuan tak akan pernah terwujud. Meski diteriaki sekeras-kerasnya ke penjuru dunia
12. Saat diikat iman, persatuan tak perlu harus ada dalam satu tubuh, partai, kongsi dsb. Boleh dimana pun. Asal iman tetap jadi komando
13. Penyatuan atas dasar ideologi tetap rentan. Saat sang ideolog wafat, pengikut guncang. Penggagas menyeberang, pengikut berang
14. Ada beberapa problem berkait perkawanan di bawah ini. ke-1 perkawanan model politisi. Ini pertemanan paling tak langgeng
15. Dasar #Pertemanan politisi adalah kepentingan. Kepentingan dicapai pun, teman bisa ditinggal. Apalagi berbeda kepentingan, sontak putus
16. Kekerabatan politisi memang unik. Awalnya teman jadi lawan. Tadinya lawan jadi kawan. Mudah cari teman. Mudah pula putusnya
17. Ke-2 pertemanan sesama ulama dan cerdik cendekia. Sebagian mereka, ternyata juga sulit berkawan. Jumpa hanya di majelis resmi
18. Padahal mereka pewaris para Nabi. Orang rindu berjumpa Rasulullah SAW. Tapi mengapa tak semua rindu pada ulama? #Pertemanan
19. Ke-3 pertemanan di majelis pengajaran. Nah majelis pengajian apapun hari ini, meriah dan ramai dihadiri. Berseragam indah dan menarik
20. Bergema kata-kata Islami. Tapi ketika bisik-bisik di antara hadirin, ternyata jauh dari cita-cita Islami. #Pertemanan tampak rapuh
21. Yang dibicarakan tetap saja mode dan warna pakaian. Kerudung terkini. Juga arisan. Mengunjungi panti yatim, mungkin setahun sekali
22. Dalam pergaulan sehari-hari di luar pengajian, kata-kata Islami tak lagi bergema. Bicara tentang apa saja tapi tak sentuh Islamnya
23. Bertahun-tahun ikut pengajian, cuma perangai juga tak berubah paten. Majelis pengajian jadi rutin. Sekadar menyambung #Pertemanan
24. Pengajian tak berbekas di diri mereka. Karena itu sulit sadarkan masyarakat. Seharusnya mereka bisa artikulasikan materi pengajian itu
25. Ke-4 #Pertemanan aktivis dakwah. Sebagian aktif dakwah hanya ketika punya jabatan. Lepas jabatan, dakwah seolah bukan lagi tugasnya
26. Dakwah sesungguhnya tugas tiada akhir. Maka jangan jadikan dakwah itu bagian dari profesi. Tapi jadikan sebagai tugas hidup
27. Dengan tempatkan dakwah sebagai tugas, maka tiap muslim punya kewajiban berdakwah. Rasulullah SAW: “Sampaikan meski cuma satu ayat”
28. Dakwah juga tak harus di forum resmi, semacam forum tabligh akbar atau saat khatib naik mimbar | #Pertemanan | #CharacterBuilding
29. Tahukah rahasia dakwah? Benahi dulu diri sendiri. Sebelum ke orang lain, mulai dulu dari diri sendiri. Ibdah bi nafsi | #Pertemanan
30. Jangan sampai kita bawa obor, tapi tak dipakai di malam hari. Atau obor itu hanya dipakai untuk menerangi jalan orang lain | #Pertemanan
31. Maksudnya? Jangan sampai ilmu diajarkan untuk orang lain, tapi tak dipakai untuk diri sendiri. Ayo renungkan! #Pertemanan
32. Nah satu guru satu ilmu, wajib saling menasihati. Coba simak kata-kata bijak berikut | #Pertemanan | #CharacterBuilding
33. Orang bodoh, sukar diberi tahu. Orang pandai, sulit diajari. Atasan sulit dipimpin. Dan tokoh agama, jangan-jangan sulit dinasihati
34. Mohon maaf. Saatnya untuk saling koreksi diri. Jika ada kata-kata kultwit ini yang menyakitkan, mohon dibukakan pintu maaf lebar-lebar
35. Ingin dipuji, rekrut penjilat. Ingin tingkatkan diri, bergaullah dengan orang pandai. Ingin perbaiki diri, cari orang yang terus terang
36. Ingin berkarakter, curigai diri sendiri. Hati-hati dengan nafsu karena ia mandulkan karakter. Nafsu baik, kawan. Nafsu buruk, lawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar