1. Suami isteri bekerja tentu punya hal positif negatif. Yang semua itu, awalnya kembali pada niat. Maka musti clear apa niatnya?
2. Yang tanpa niat seperti apa? Misalnya isteri diputuskan bekerja hanya karena ada peluang, Atau daripada tak ada kegiatan
3. Daripada tiada kegiatan, ini menguak kondisi kebanyakan keluarga kini. Niat berkeluarga bukan untuk sujud berjamaah dan bangun peradaban
4. Hari ini banyak yang menikah dengan alasan sederhana. Misal: sudah dewasa, daripada terjerumus, sudah bekerja dan lanjutkan tradisi
5. Tak bisa dipungkiri, suami isteri bekerja lebih didorong karena motif penghasilan. Dengan uang diharap kebutuhan keluarga aman
6. Suami isteri bekerja bisa jadikan keluarga kaya. Tapi uang tak bisa beli keselamatan, ketenangan dan kebahagiaan | #UangBukanSegalanya
7. Uang bisa beli dan perhebat tampilan rumah. Tapi uang tak bisa selamatkan, tenangkan dan bahagiakan rumah tangga | #UangBukanSegalanya
8. Tak percaya? Coba simak. Uang memang bisa beli rumah mewah. Tapi uang tak bisa membeli rumah tangga | #UangBukanSegalanya
9. Uang bisa beli tempat tidur yang empuk nan lembut. Tapi uang tak bisa beli nyenyak dan indahnya mimpi kala tidur | #UangBukanSegalanya
10. Dengan uang mereka bisa beli TV dan radio tercanggih. Tapi mereka tak bisa beli kesenangan sesungguhnya. Yang ada sekadar hiburan
11. Dengan uang mereka bisa beli obat untuk anggota keluarga yang sakit. Tapi mereka tak akan pernah bisa beli yang namanya sehat
12. Dengan uang mereka bisa ubah rumah jadi tempat tinggal idaman. Tapi mereka tak bisa beli ketentraman | #UangBukanSegalanya
13. Uang bisa dipakai beli semua fasilitas rumah untuk senangkan hati. Tapi ternyata uang tak bisa beli kenyamanan
14. Uang bisa beli sajadah dan bangun mushollah apik di rumah. Tapi uang tak bisa beli khusyu', apalagi Surga | #UangBukanSegalanya
15. Dengan uang mereka bisa bayar satpam dan penjagaan super ketat. Tapi mereka tetap tak bisa beli ketenangan hidup | #UangBukanSegalanya
16. Uang bisa beli “kepatuhan satpam”. Tapi tak bisa beli “loyaitas satpam” | #UangBukanSegalanya | #CharacterBuilding
17. Jika ada masalah, suami isteri yang kaya bisa beli hukum. Tapi mereka tak bisa beli “keadilan dan kebenaran” | #UangBukanSegalanya
18. Uang bisa beli “kedok wajah”. Tapi uang tak bisa beli “wajah sesungguhnya” | #UangBukanSegalanya | #CharacterBuilding
19. Uang bisa poles wajah jadi cantik nan manis. Tapi uang tak bisa beli akhlak, karakter, atau perilaku yang baik | #UangBukanSegalanya
20. Uang bisa beli tubuh siapapun. Tapi sumpah uang tak bisa dan pasti gagal ketika beli cinta | #UangBukanSegalanya | #CharacterBuilding
21. Uang bisa membeli dan membiayai transplantasi hati. Tapi uang tak bisa membeli hati nurani | #UangBukanSegalanya | #CharacterBuilding
22. Uang bisa beli segala macam bahan makanan. Tapi uang tak bisa beli kehidupan | #UangBukanSegalanya | #CharacterBuilding
23. Uang bisa beli sekolah terbaik untuk anak-anak. Tapi uang tak bisa beli masa depan anak-anak | #UangBukanSegalanya | #CharacterBuilding
24. Uang hanya bisa beli jasad atau phisik. Tapi uang selamanya tak akan pernah bisa beli jiwani | #UangBukanSegalanya | #CharacterBuilding
25. Maka sadarkah hai para pemburu uang. Uang hanya bisa jadikan kita kaya atau miskin. Tapi uang tak bisa beli selamat dan bahagia
26. Nah suami isteri yang bekerja, renungkanlah. Jika mengejar karir, posisi, uang dan popularitas, untuk apa mesti berkeluarga.
27. Sebab keluarga pasti jadi penghambat karir. Tak ada anak-anak yang rela keluarganya dihancurkan ibu bapak yang ambisius kejar karir
28. Suami isteri musti belajar arif bijaksana. Membangun “rumah tinggal” beda dengan membangun “rumah tangga” | #UangBukanSegalanya
29. Banyak developer bisa bangun rumah hunian yang indah. Tapi tanyakan: “Mudahkah membangun satu saja rumah tangga yang harmoni?”
30. Banyak juga orang yang ahli “financial planning”. Tapi hampir tak terdengar ada orang yang klaim dirinya ahli “family planning”
31. Di tangan ibu bapak yang bijak, uang bisa dipakai memoles rumah indah memikat. Juga bisa dipakai perkuat harmonisasi rumah tangga
32. Tak salah suami isteri bekerja. Tapi kini silakan bertanya: “Haruskah utamakan karir ketimbang keluarga?”
#UangBukanSegalanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar