Senin, 29 Mei 2017

Tentang Munggah

MUNGGAH, PENGERTIAN & ASAL KATA
(Kalau ada yang "tanya" tentang "munggah"... Ini jawabannya...!)

Secara etimologi, "munggah" berasal dari bahasa Sunda, yaitu "unggah" yang artinya naik atau memasuki tempat lebih tinggi.

Menurut kamus Basa Sunda, kata unggah berarti : "kecap pagawean nincak ti handap ka nu leuwih luhur, naek ka tempat nu leuwih luhur" (Danadibrata, 2006).
(Kata kerja, beranjak dari bawah ke yang lebih atas, naik ke tempat yang lebih atas).

Di dalam Kamus Umum Bahasa Sunda (1992), munggah berarti hari pertama puasa pada tanggal satu bulan Ramadhan.

-------
Kata munggah dalam bahasa Sunda selalu dikaitkan dengan ibadah wajib.
Orang Sunda menyebut munggah haji, untuk Ibadah Haji, artinya secara lahiriah naik pesawat udara atau kapal laut dan secara batiniah menjadi haji mabrur.
Pengertian munggah dalam menyambut Ramadhan, yaitu memasuki bulan yang lebih tinggi derajatnya, yaitu bulan Ramadhan, bulan penuh berkah dan ampunan.

Mari kita munggah dengan sukacita...
Marhaban yaa Ramadhan...
Maafkan saya atas segala kesalahan dan kekhilafan...

Keep Learning

I NEED HELP AND IT'S OK

Ikat ilmu dengan menuliskannya. Cara menulis kan macam-macam ya. Bisa juga difoto lalu diaplod. Kenapa diaplod? Biar bisa dihapus dari memori hp yang sudah penuh. Hihi
Berikut ini adalah catatan belajar saat presentasi Dr Marshall Goldsmith.

Beliau mengungkapkan tentang "being vulnerable" sesungguhnya adalah strenght. Berkali-kali dalam
Latihan pairing, dikatakan "I need help, and it's OK."
Mengapa kita tidak mencapai apa yang ingin kita capai, kemungkinan adalah karena kita membutuhkan bantuan orang lain untuk mencapainya. Karena jika memang kita bisa melakukannya sendiri, kita mungkin sudah meencapainya.
Dalam rangka mencapai yang ingin kita capai, kita perlu melakukan beberapa hal ini:
1. Creating: apa yg perlu ditambah dalam diri kita? Kemampuan dan kebiasaan kita?
2. Eliminating: kebiasaan atau hal apa yang perlu dikurangi atau dihilangkan dalam diri kita?
3. Accepting: apa yg perlu diterima, yang tidak bisa diubah dalam diri kita?
4. Preserving: apa yang perlu diperlihara, dijaga dan dirawat dalam diri kita.
Dalam rangka melakukannya, kita kadang membutuhkan orang lain. Maka, mintalah. "I need help, and it's OK."
Setiap juara, pemimpin, siapapun, membutuhkan orang lain utk melakukan ini semua. Kata Goldsmith, ia  bahkan membayar seseorang slama 30 tahun terus menerus untuk bertanya hal yang sama pada dirinya, untuk memastikan perubahan ini terjadi.

Kadang kita terlalu terhanyut pada romansa "The Secret" (buku yang terkenal itu), bahwa kita cukup memvisualisasikannya saja. Padahal kita perlu membangkitkan awareness -->menjadikannya stimulus --> menciptakan perubahan.

Perubahan yang seperti apa? Kita perlu memahaminya dlm dunia dipengaruhi oleh internal dan eksternal:
1. Random world
2. The world creates me (spt skinner's law tentang stimulus dan response)
3. I create the world (saya saja yang bertanggung jwb thdp hal itu)
4. Mutual creation (of internal and external). I create my world and at the same time the world creating me. Musti diingat juga adanya fate and choice, the past that we cannot change.

#CatatanBelajar
#APAC2017Thailand
#DrMarshallGoldsmith

Tauhid Solution

*GIMANA RAMADHANNYA??*

Alhamdulillah kita bisa bersua dengan Ramadhan....

Alhamdulillah, banyakin ibadah karena semua berlipat pahala.

Mau tahu kenapa saya menulis, berbagi cerita dan menginspirasi orang?

Mau...

Iya, saya mau amal jariyah...termasuk di dalamnya menulis buku.

Alhamdulillah sekarang lagi proses finishing dan editing draft buku Total Solution yang saya ganti judul menjadi *TAUHID SOLUTION*

Semoga membangkitkan semangat kita lepas dari masalah dan meraih solusi-solusi nyata, tentunya dengan senjata Tauhid....

Ada yang mau memberikan testimoni????

Silahkan japri ke saya ya....

Sertakan nama_asal kota dan usaha/bisnis kalau ada. Status pekerjaan juga gpp.

Insyaallah akan saya muat di halaman testimoni.

Eh iya...dijapri aja ya...langsung ke no saya...

081809520065.

Terima kasih dan semoga dengan *Tauhid Solution* ini mengungkit kesuksesan kita baik di bumi dan di langit. Wow...

Salam

Mr Joss😀😀😀🙏

Ubi Pelangi

Rendy Rezha [ Founder, Trainer, Writer PPA ]

Ada kejadian yang buat saya senyum-senyum sendiri hehehe..

Gimana nggak coba?

Semenjak ngisi PPA yang sekarang alhamdulillah sudah lebih 600 angkatan dan ribuan kasus yang diajukan di papan tulis, baru kali ini ada peserta bapak-bapak yang mengangkat tangannya dan mengajukan keinginan..

"Mas tolong ditulis saya mau nikah lagi."

WHAT?!
Sontak saya yang sudah siap nulis harapan peserta langsung berhenti nulis dan senyum-senyum sendiri pasalnya satu kelas yang dihadiri 30an peserta semua tertawa bahkan bapak itu pun tertawa juga.

Tidak ada yang salah sih dengan keinginannya cuma ya kok berani-beranian ngomong didepan banyak orang.

"Ini beneran pak?" Tanya saya sambil senyum.
"Iya mas beneran." Jawabnya.
"Kalau boleh tau kenapa gitu pak pengen nikah lagi?"

Dan jawabannya membuat saya kaget.

"Mau ngetest Allah aja mas."

WHAT?! Hhhh... saya menghela nafas mencoba langsung menasihati saat itu namun saya urungkan. Nanti sajalah.. karena kalau diingatkan saat itu terkesan menghakimi. Biarlah Allah yang jelasin sendiri saya mah siapin diri aja untuk digerakan ngomong.

Hingga tibalah materi yang membahas tentang JEBAKAN ILUSI KEINGINAN.

"Kawan-kawan, hati-hati terjebak dengan keinginan kita sendiri yang memenjarakan kebahagiaan hidup kita. Jangan dipikir kalau Anda dapat yang sedang Anda kejar itu Anda akan senang selamanya. Tidak! Itu ilusi saja.. Bahagia itu bukan karena sesuatu tapi karena bisa menikmati apa yang ada. Kalau memusingi apa yang belum ada maka ngga akan pernah bahagia."

Saya jadi teringat kisah Abu Nawas yang memiliki istri sangat cantik di kampungnya. Setiap istrinya melewati sekelompok orang yang sedang berkumpul pasti semua mata menatap kepadanya. Mending tatapannya biasa aja.. tapi ini gimanaaa gitu.. dan digodain pula lagi.

"Beruntung banget ya Abu Nawas istrinya cantik. Ngga bosenin kali ya tiap hari kalau lihat dirumah.."

Tuh lihat.. pada ngayal aja kerjaannya.. padahal istri dirumah mereka ya ngga kalah cantiknya. Namun itulah manusia.. yanggg,,,, ah sudahlah hehe.. Nafsu terus yang dikedepankan.

Istri Abu Nawas akhirnya pulang dengan sedikit belari ke rumah dan nangis didepan Abu Nawas. Kemudian menceritakan apa yang dialaminya tadi di jalan.

Apa yang dilakukan Abu Nawas??

Dia malah beli ubi di pasar dan memotong-motong ubi tersebut kemudian dimasak dengan diberi warna yang berbeda-beda. Setelah masakan jadi dia memanggil orang-orang yang menggoda istrinya tadi untuk diajak makan bareng. Kalau kita mungkin sekalian dicampur sianida kali yah hehehe... ^^.

"Ayo silahkan dimakan jangan malu-malu.." Abu Nawas mempersilahkan tamunya untuk makan.

Masing-masing mendapatkan warna yang berbeda.. ada yang dapat warna kuning, merah, hijau dan ungu.

Nih perhatikan..
Lucunya adalah ketika yang mendapat warna kuning sedang makan dia melihat orang yang makan warna merah trus dia jadi mau tapi ngga berani.
Yang makan warna merah melihat temannya makan warna hijau jadi mau juga..
Yang makan warna hijau melihat temannya makan warna ungu jadi mau juga..
Yang ungu pun demikian, lihat warna merah jadi mau juga.

"Kenapa? Kalian ingin mencicipi menu yang lain? Silahkan saja.. saling mencicipi." Abu Nawas mempersilahkan.

Setelah mereka saling mencicipi wajah mereka keheranan dan mikir-mikir hehe.. kemudian mereka memberanikan diri bertanya kepada Abu Nawas.

"Maaf.. ini ko rasanya sama yah? Apa lidah saya yang salah?"

Abu Nawas yang mendengar pertanyaan itu tersenyum kecil merasa menang dan berkata.

"Ya memang rasanya sama.. semua hanyalah ubi namun saya kasih warnanya saja yang berbeda.

Ketahuilah kalian bahwa rasa istriku dan rasa istrimu dirumah itu SAMA SAJA yang beda hanya casingnya saja!"

Hahahaha.... ^^.
Selamat Anda tertipu ilusi Anda sendiri kawan hehehe..

Sontak semua peserta yang ada di kelas tertawa terbahak-bahak. Bahkan di kelas saat itu ada kawan saya yang istrinya memang 2 dan ketawa paling keras. Dia bilang...

"Hahahaha... iya mas bener rasanya sama aja. Malah nambah pusing! Hahahaha."

Dan tahukah Anda apa yang terjadi dengan si bapak tadi? :D

Dia ngga jadi nulis permintaan nikah lagi tadi di proposal cintanya, dia bilang..

"Kalau rasanya sama aja ya ngapain mas hehehe..."

Itulah sepenggal kisah saya saat mengisi private class PPA. Mau ditulis di www.polapertolonganallah.com cuma disini aja deh. ^^

Kawan..
Jangan tertipu ilusi-ilusi Anda sendiri yah. Jangan berpikir kalau Anda dapat sesuatu seneng selamanya. Nggak! Itu sementara trus hilang lagi dan muncul keinginan lainnya lagi yang menyita kebahagiaan Anda.

Saya mah nggak mempermasalahkan nikahnya lho ya hehehe.. Namun pesan saya jika memang siap untuk adil maka monggo saja. Adil dalam pandangan Allah bukan menurut nafsu Anda pribadi lho. Kasihan lah nasib orang lain kalau hanya jadi korban "UBI PELANGI" (nafsu/ilusi keinginan Anda saja). Efeknya bukan cuma Anda namun orang-orang yang Anda sayangi juga kena.

Kasus ini banyak banget soalnya yang datang ke saya. Bukan cuma untuk bapak-bapak. Mba-mba pun gitu... Maaf, punteeenn.... kalau sudah dateline kebanyakan prinsipnya "yang penting ada". hehehe..

Akhirnya siapapun yang datang mah hayuk aja.. sekalipun sudah punya keluarga. Nah kan, klop!

Yang laki-laki bawa "UBI PELANGI"nya sendiri yang perempuan juga bawa "UBI PELANGINYA" sendiri. Hehehe.. nanti deh saya bahas di materi "BUNGKUS dan ISI".

Oke.. diluar konteks nikah ^^.

Intinya adalah hidup Anda jangan dihabiskan dengan melihat rumput tetangga terus yang sepertinya lebih hijau. Tau kenapa rumput tetangga lebih hijau dari rumput sendiri?

Karena mereka banyak syukurin kebunnya dengan disibukkan menyiram dan menanam. Sementara kita sibuk ngeliatin aja.. hehehe..

Setuju?
Share yang setuju yah biar ngga makin banyak orang yang mabok "UBI PELANGI".. ^^

Minggu, 28 Mei 2017

Type Penulis

MASUK TIPE PENULIS MANAKAH ANDA ?

Tipe Pembelajar Untuk Menjadi Penulis Produktif 

Terkadang seorang penulis mengalami kesulitan menyelesaikan naskahnya dikarenakan penulis tersebut tidak mengetahui dirinya ini tipe pembelajar yang mana. Sebaiknya kenali dahulu tipe pembelajar yang akan membantu  suasana hati dalam menyelesaikan naskah :

1. Tipe Pembelajar Auditif
tipe pembelajar yang sangattergantung dengan suara. Maka untuk merangsang kreativitas dalam menulis bisa dengan  memutar murotal, lagu kesukaan Anda atau langsung mengetik di suasana alam yang tenang dengan gemericik air sungai, kolam ikan, dll.

2. Tipe Pembelajar Visual
tipe pembelajar yang terangsang dengan adanya pemandangan. Maka buatlah ide naskah Anda dengan mind maping yang full colour dan gambar yang menarik. Cari suasana yang membuat mata Anda bermanja dengan keadaan sekitar, seperti mengetik di halaman rumah yang penuh dengan tanaman hias/ aneka bunga. Jangan memilih tempat yang kaku seperti menghadap tembok.

3. Tipe Pembelajar Kinestetik
tipe pembelajar yang bisa terangsang dengan melakukan kegiatan lain. Misal sambil menonton TV, bermain tenis meja, atau melakukan survey langsung ke suatu tempat agar mendapatkan sebuah ide dari perjalanan yang dilakukannya.

Nah, dari ketiga tipe pembelajar diatas Anda termasuk tipe pembelajar yang mana?

Selamat menjalankan ibadah puasa.

KMO Indonesia
https://web.telegram.org/#/im?p=@KMOClub

Tiesna

KMO Club

KMO Club:
Sebetulnya menulis itu tidak jauh beda dengan bicara. Coba deh kalau Anda bicara atau curhat pasti itu ide obrolan gak pernah habis kan? Apalagi kalau udah ngerumpi wuiihh sedepnyaaa, sampe lupa waktu. Apa aja di obrolin sampe mulut ini berbusa, herannya tetep aja bahan rumpian gak habis-habis.

Bedanya, kalau bicara itu mulut yang bekerja, nulis itu tangan yang bekerja 😁

Jadi intinya, untuk menjadi penulis itu kita harus peka. Peka terhadap lingkungan, peka terhadap potensi diri sendiri juga. Kenali potensi diri, setiap individu pasti punya kemampuan yang tidak dimiliki oleh orang lain, dan itu bisa kita jadikan ide untuk menulis buku.

Lalu bagaimana caranya menulis buku Non Fiksi dari pengalaman?

1. Tulis minimal 10 pengalaman yang paling berkesan dalam hidup Anda.

2. Jika sudah, pilih dan tulis salah satu pengalaman yang paling mudah untuk dibahas. Menulis ide penting bangeeett untuk mengikatnya agar tidak lupa. Sepertinya sepele, justru ini yang paling penting dan banyak yang mengabaikan.

3. Langsung buat mind mappingnya untuk mengamankan agar si edi ehh ide tidak kabur kemana-mana.

4. Rajin keliling toko buku, lihat dan amati, sudahkah ide yang anda punya itu ditulis oleh orang lain? Jika sudah ada yang pernah nulis, baca buku tersebut cari kelebihan dan kekurangannya jangan langsung down...aahh udah ada yang bikin. Bandingkan isinya dengan ide yang Anda punya, optimis dong jangan belum apa-apa udah mengkeret nyalinya.

5. Banyak baca buku yang relevan dengan tema yang kita tulis, lakukan riset untuk mendapatkan data akurat dari tema tersebut.

6. Setelah itu...nulis, nulis, nulis dan nulis sampai naskah selesai.

7. Kalau mentok, banyak baca lagi, banyakin piknik lagi

8. Bawa ke penerbit.

Apa yang saya sampaikan ini bukan sekadar teori, tapi memang ini yang saya praktekkan. Supaya ide gampang kita dapatkan, banyak-banyak baca buku dan sering “baca” lingkungan.

Jumat, 26 Mei 2017

Tulisan Rezky Firmansyah

Coba deh perhatikan. Dan rencananya, saya akan menjadikan ini sebagai ebook. Siapa yang minat? Hihi.

Dari awal saya memang sudah ON FIRE untuk menulis. Karena apa? Karena saya punya STRONG WHY. Saya punya motivasi dan tujuan untuk mengikuti #30DWCJIlid5 Pertanyaan seperti ini pun sudah berulang kali saya tanyakan ke Fighter di feedback ataupun kelas online.

Nah PR-nya sekarang adalah, gimana agar pasca 30DWC semangat tetap ON FIRE? Ada 3 langkah yang akan saya berikan kali ini.

*1. Lanjutkan menulis tanpa henti*

Jika kamu memilih ini, semangat tentunya akan terus dibutuhkan. Dan terbukti, memang ada yang berhasil. Contohnya saja Fighter Daeng Masykur dari Balikpapan (Squad 10). Di pertengahan 30DWC Jilid 5 dia berhasil menorehkan rekor menulis 150 hari tanpa henti. Dan langkah itu dia mulai dari 30DWC Jilid 3 di Desember 2016. Saya juga pernah melakukan hal yang sama. Saya mulai dari 30DWC Jilid 1 hingga berlanjut ke hari ke 127. Masih kalah dengan Daeng. Salam hormat Daeng!

Bagi kamu yang ingin melanjutkan perjuangan di 30DWC Jilid 6 masih bisa loh. Akan dimulai 16 Mei 2017. Pendaftaran silakan langsung ke General Sari. Dengan penawaran spesial tentunya.

*2. Menulis dengan konsep kreatif baru*

Saya mengentikan menulis tanpa henti di hari 127 bukan tanpa alasan. Paling tidak ada 3 pendekatan yang membuat saya berhenti. Saya gunakan teknik EOQ, MRP, dan JIT. 3 teknik ini adalah pendekatan ekonomi yang secara kreatif saya kaitkan dengan menulis. Apa saja? Silakan baca di sini.

http://rezkyfirmansyah.com/2016/02/13/karena-30dwc-dan-3-pendekatan-saya-memutuskan-untuk-berhenti-menulis/ 

Selain melakuan “Refleksi Kreatif”, saya juga melakuan hal kreatif lainnya. Hari Minggu yang lalu, saya melawan ketakutan dari ketinggian dengan melakukan “Ngobrolin Karya di Udara”. Salah satu  mimpi dahulu yang akhirnya menjadi nyata. Alhamdulillah.

Silakan simak videonya di sini :
https://youtu.be/SzxnnuQxvy8

Kamu pun bisa melakukan hal yang sama. Kira-kira apa ya hal kreatif yang bisa dilakukan?

*3. Naik kelas dengan menulis buku pribadi*

Naik kelas, ini kuncinya.

Saya dulunya pun memulai dengan cara yang sama. Memulai dari catatan harian, lomba essay, buku antologi, buku pribadi, hingga mentor menulis.  LIhat, ada proses naik kelas.

Begitu pula dengan kamu. Jika merasa sudah siap, ayo ambil langkah untuk naik kelas. Salah satunya dengan menuliskan buku pribadi.

“Aku mau dong nulis buku pribadi. Ada programnya kah?”

Tenang saja. Inspirator Academy hadir untuk memberikan solusinya. Sebagai perusahaan yang berfokus sebagai solusi bagi para penulis, Inspirator Academy memiliki 4 program online utama.

*30DWC* : 30 Days Writing Challenge, dengan tujuan MEMBANGUN KEBIASAAN
*KECE & KETIK* : Kelas Cerpen dan Kelas Artikel, dengan tujuan fokus mengembangkan tulisan selama 14 hari
*MMO* : Mentoring Menulis Online selama 30 hari, dengan tujuan menulis buku pribadi
*BBC* : Bikin Buku Club, workshop 2 hari 1 malam dengan tujuan menulis buku pribadi

Nah kamu tinggal memilih ingin naik kelas ke yang mana?

Ohya, ada satu rahasia lagi agar semangat tetap ON FIRE dan bisa menulis lebih baik lagi. Teknik ini biasa saya berikan ketika sesi feedback di grup non fiksi ataupun grup menulis lainnya. Yaitu teknik self-coaching.
Apa pertanyaan self-coachingnya? Kamu silakan baca dengan tenang dan mengisi secara online di sini 
http://bit.ly/LEO30DWCJilid5

*Karena menulis ada proses pembelajaran tanpa henti, maka jangan biarkan langkah kamu terhenti di sini.*

Yuk share dong, kira-kira apa yang kamu lakukan setela 30DWC Jilid 5. Kita share ide sampai pukul 20.30 WIB ya. Baru dilanjutkan sesi diskusi.

Mutiah

Suatu hari putri Nabi SAW. Fatimah Az Zahra ra. bertanya kepada Rasulullah SAW., siapakah wanita pertama yang memasuki surga setelah Ummahatul Mukminin setelah istri-istri Nabi SAW.? Rasulullah bersabda: Dialah Mutiah.

Berhari-hari Fatimah Az Zahra berkeliling kota Madinah untuk mencari tahu keberadaan siapa Mutiah itu dan dimana wanita yang dikatakan oleh Nabi SAW. itu tinggal. Alhamdulillah dari informasi yang didapatkannya, Fatimah mengetahui keberadaan dan tempat tinggal Mutiah di pinggiran kota Madinah.

Atas ijin suaminya Ali bin Abi Thalib, maka Fatimah Az Zahra dengan mengajak Hasan putranya untuk bersilaturahmi ke rumah Mutiah pada pagi hari. Sesampainya di rumah Mutiah, maka Fatimah yang sudah tidak sabar segera mengetuk pintu rumah Mutiah dengan mengucapkan salam.

“Assalaamu’alaikum ya ahlil bait.” Dari dalam rumah terdengar jawaban seorang wanita, “Wa’alaikassalaam … siapakah diluar?” lanjutnya bertanya. Fatimah menjawab, “Saya Fatimah putri Muhammad SAW.” Mutiah menjawab, “Alhamdulillah, hari ini rumahku dikunjungi putri Nabi junjungan alam semesta.”

Segera Mutiah membuka sedikit pintu rumahnya, dan ketika Mutiah melihat Fatimah membawa putra laki-lakinya yang masih kecil (dalam riwayat masih berumur 5 tahun). Maka Mutiah kembali menutup pintu rumahnya kembali, terkagetlah Fatimah dan bertanyalah putri Nabi SAW kepada Mutiah dari balik pintu.

“Ada apa gerangan wahai Mutiah? Kenapa engkau menutup kembali pintu rumahmu? Apakah engkau tidak mengijinkan aku untuk mengunjungi dan bersilaturahim kepadamu?”

Mutiah dari balik pintu rumahnya menjawab, “Wahai putri Nabi, bukannya aku tidak mau menerimamu di rumahku. Akan tetapi keberadaanmu bersama dengan anak laki-lakimu Hasan, yang menurut ajaran Rasulullah tidak membolehkan seorang istri untuk memasukkan laki-laki ke rumahnya ketika suaminya tidak ada di rumah dan tanpa ijin suaminya. Walaupun anakmu Hasan masih kecil, tetapi aku belum meminta ijin kepada suamiku dan suamiku saat ini tidak berada dirumah. Kembalilah besok biar aku nanti meminta ijin terlebih dahulu kepada suamiku.”

Tersentaklah Fatimah Az-Zahra mendengarkan kata-kata wanita mulia ini, bahwa argumentasi Mutiah memang benar seperti yang diajarkan ayahnya Rasulullah SAW. Akhirnya Fatimah pulang dengan hati yang bergejolak dan merencanakan akan kembali besok hari.

Pada hari berikutnya ketika Fatimah akan berangkat ke rumah Mutiah, Husein adik Hasan rewel tidak mau ditinggal dan merengek minta ikut ibunya. Hingga akhirnya Fatimah mengajak kedua putranya Hasan dan Husein. Dengan berpikir bahwa Mutiah sudah meminta ijin kepada suaminya atas keberadaannya dengan membawa Hasan, sehingga kalau dia membawa Husein sekaligus maka hal itu sudah termasuk ijin yang diberikan kepada Hasan karena Husein berusia lebih kecil dan adik dari Hasan.

Namun ketika berada didepan rumah Mutiah, maka kejadian pada hari pertama terulang kembali. Mutiah mengatakan bahwa ijin yang diberikan oleh suaminya hanya untuk Hasan, akan tetapi untuk Husein Mutiah belum meminta ijin suaminya.

Semakin galau hati Fatimah, memikirkan begitu mulianya wanita ini menjunjung tinggi ajaran Rasulullah SAW. dan begitu tunduk dan tawaddu’ kepada suaminya.

Pada hari yang ketiga, kembali Fatimah bersama kedua anaknya datang ke rumah Mutiah pada sore hari. Namun kembali Fatimah mendapati kejadian yang mencengangkan, dia terkagum. Mutiah didapati sedang berdandan sangat rapi dan menggunakan pakaian terbaik yang dipunyai dengan bau yang harum, sehingga Mutiah terlihat sangat mempesona.

Dalam kondisi seperti itu, Mutiah mengatakan kepada Fatimah bahwa suaminya sebentar lagi akan pulang kerja dan dia sedang bersiap-siap menyambutnya. Subhanallah, kita merindukan istri yang demikian. Yaitu ketika suami pulang kerja dia berusaha menyambutnya dengan kondisi sudah mandi, sudah berdandan, sudah memakai pakaian yang bagus, dan siap menyambut kedatangan suami di halaman rumah dengan senyuman terindah penuh kasih dan sayang. Ya Allah, jadikanlah istri-istri kami seperti Mutiah.

Akhirnya Fatimah pulang kembali dengan kekaguman yang tak terperi kepada Mutiah. Dan pada hari yang keempat, Fatimah datang kembali ke rumah Mutiah lebih sore dan berharap bahwa suaminya sudah berada di rumah atau sudah pulang dari kerja. Dan Alhamdulillah memang pada saat Fatimah datang, suami Mutiah baru saja sampai di rumah pulang dari kerja.

Fatimah dan kedua anaknya Hasan dan Husein dipersilahkan masuk oleh Mutiah dan suaminya ke rumahnya. Fatimah melihat sebuah pemandangan yang jauh lebih mengesankan dibanding dengan yang dihadapinya sejak hari pertama. Mutiah sudah menyiapkan baju ganti yang bersih untuk suaminya, sambil menuntun suaminya ke kamar mandi. Mutiah terlihat mulai melepaskan baju suaminya, dan mereka berdua hilang masuk ke bilik kamar mandi. Dan yang dilakukan oleh Mutiah adalah memandikan suaminya. Subhanallah… Tsumma Subhanallah.

Selesai memandikan suaminya, Fatimah menyaksikan Mutiah menuntun suaminya menuju ke tempat makan. Dan suaminya sudah disiapkan makanan dan minuman yang dimasaknya seharian. Sebelum memakan makanan yang sudah disiapkan, Mutiah masuk ke dalam rumah dan keluar dengan membawa cambuk sepanjang 2 meter dan diberikan kepada suaminya dengan mengatakan.

“Wahai suamiku, seharian aku telah membuat makanan dan minuman yang ada didepanmu. Sekiranya engkau tidak menyukai dan tidak berkenan atas masakan yang aku buat, maka cambuklah diriku.”

Tanpa bertanya apa-apa, Fatimah sudah memahami apa yang dikatakan oleh ayahnya Rasulullah SAW. tentang wanita pertama penghuni surga setelah para istri Nabi yaitu Mutiah.

Fatimah pulang menangis haru dan bahagia karena sudah mendapatkan jawaban bagaimana istri yang sholihah. Seperti yang ada pada diri Mutiah, yang mendapatkan kehormatan sebagai wanita yang paling dahulu memasuki surga Allah SWT.

Dari Mas Rezky Firmansyah

*“Apa Sih yang Bisa Aku Tulis?”*

“Kang, hari ini saya berhenti nulis dulu ya. Mau ngerjain pra skripsi”

Salah satu Fighter dari Squad 1 nge-chat saya beberapa hari lalu. Saya jawab simple.

“Ya, kenapa berhenti? 30DWC kan tujuannya menulis 30 hari non stop. Bukan 30 hari dikurangi 30-H nulis”
Lebih kurang begitu saya menjawab.

“Kalau saya nulis karya ilmiah gimana”

“Ya boleh aja. Tapi agak nganu. Kan awalnya udah nulis refleksi versi catatan harian.”

Beberapa hari setelah itu, doi pun datang ke rumah saya. Kami berdiskusi dan menemukan solusi.

Saya percaya masalah seperti ini tak hanya dirasakan doi saja. Tapi juga banyak Fighter lain yang merasakan. Hanya saja mereka mungkin diam.

Nah kali ini saya akan berikan solusinya. Apa sih yang bisa aku tulis? Saya akan berikan 7 saran tulisan agar Anda bisa menembus 30 hari menulis tanpa henti. Yuk mulai!

*1. Catatan Harian Bermakna*

Menulis seperti diary harian. Sederhana tapi bermakna.

Coba renungkan kembali ada banyak sekali kejadian yang bisa kita maknai dan diambil pelajarannya. Bahkan uniknya, 2 orang yang berbeda jika diberikan 1 kejadian yang sama akan memberikan respon yang berbeda. Ada yang menganggap sebagai berkah, ada yang menganggap sebagai musibah. Tergantung bagaimana cara kamu berpikir.

Cara seperti ini pernah saya lakukan saat bulan Ramadhan lalu. Menantang diri selama 30 hari tanpa henti di bulan Ramadhan. Karena menulis jika bisa bernilai ibadah. Saya namakan saat itu Ramadhan Writing Challenge ala Daiwriting. Alhasil tembus 30 hari. Memang tulisannya random, tapi dapat dipastikan ada makna yang bisa diambil. Anda bisa baca arsipannya di Fanpage “Rezky Firmansyah”. Coba saja amati bagaimana cara saya menulis. Di like juga ya. Hehe. Atau bisa langsung di sini >>> https://www.facebook.com/rezkypassionwriter/ Saya menulis dari 6 Juni 2016.

Kamu pun bisa lakukan ini di Ramadhan nanti. Saya berikan tipsnya di sini >>> http://rezkyfirmansyah.com/2016/06/06/tutorial-ramadhan-writing-challenge/

*2. Kumpulan Puisi*

“Boleh nggak kalau di hari tertentu aku nulis puisi di hari lain nulis yang lain lagi?”

Ada juga yang Fighter nanya seperti ini. Jawabannya “why not?” Tujuan 30DWC adalah menulis 30 hari tanpa henti. Apapun jenis tulisannya. Tapi jika Anda ingin berfokus pada puisi, itu akan lebih baik. Karena kualitas puisimu bisa semakin meningkat. Jangan lupa minta feedback dari Fighter lainnya. Jika di Squad tidak ditanggapi, coba deh personal chat satu per satu. Tidak ada salahnya kan? Bisa saling kenal dan blogwalking. Menambah pengunjung di blog masing-masing Coba aja. Mana tau ada yang kecantol dengan puisinya. Lalu jodoh deh.*eh

Cara seperti ini dilakukan salah satunya oleh Fighter Syam dari Squad 1. Dia lebih memilih untuk nulis berbagai hal, dan di beberapa hari tertentu menulis puisi.

*3. Opini*

Nah ini juga hal yang paling mudah untuk dilakukan sebenarnya. Apa lagi bagi Anda yang tidak terbiasa menulis fiksi, puisi, dan imajinasi. Coba saja berikan opini dan pemikiranmu terhadap suatu kejadian. Lau sertai dengan solusi yang positif. Bukan hanya sekedar kritik tanpa aksi.

Tips ini sempat saya bahas di tulisan “7 Inspirasi Menulis dari Aksi Damai 4 November”. Bagi para aktivis, coba deh biasakan menuangkan pendapat pribadi. Bukan hanya share link berita aja. Dengan terbiasa menulis, komunikasi lisan dan tulisanmu akan semakin baik. Bukankah bagi aktivis peran komunikasi sangat penting?

Silakan baca di sini >>>http://rezkyfirmansyah.com/2016/11/11/akhirnya-terbongkar-7-inspirasi-menulis-dari-hasil-menggali-makna-aksi-damai-4-november/

*4. Tunggangi Isu Kekinian*

Nah kalau sebelumnya menuliskan opini disertai solusi, kamu sesekali juga bisa menulis hal begini. Ya tunggangi saja isu kekinian. Berikan tanggapan tapi juga ada insight yang didapat.

“Contohnya gimana nih”

Baru saja kemarin saya tuliskan tentang Hari Patah Hati Nasional, Antara Raisa, Kamu dan Dia. Silakan baca di bit.ly/RaisaKamuDia

*5. Catatan Ala Gue*

Maksudnya di sini, kamu memberikan tema yang khas selama 30 hari di tulisanmu. Misalkan di Jilid 4 Fighter Wery yang sempat diskusi dengan saya. Dia ingin menuliskan khusus untuk debay yang lagi dikandungnya. Menarik bukan?

Kamu bisa saja buat Catatan Ala Gue lainnya. Sertai juga dengan gambar yang menarik dan disertai nomor. Hal itu bisa menarik pembaca dan membuat pembaca menunggu-nunggu. Pernah dilakukan oleh Fighter Handika di 30DWC Jilid 2. Coba follow IGnya di : @handika_putra_

“Tapi apa ya Catatan Ala Gue yang pas buat aku?”

Coba aja menulis 30 Hari Melupakan Mantan. Menarik dicoba. Hehe. Tipsnya gimana? Baca buku ke-9 saya aja ya. Jomblo Mantan & Masa Depan. Atau buku ke-10 saya, Penantian Terindah. Tertarik, japri ya. Hihi.

*6. Cerita Bersambung*

Ide menarik lainnya. Ada beberapa Fighter menanyakan hal yang sama.

“Boleh nggak menulis  cerbung?”

Jawabannya masih sama. Why not? Berikan satu tema yang sama. Bisa jadi itu kisah fiksi ataupun kumpulan potongan novel di wattpadd dan storial. Jika Anda biasakan ini, di akhir 30DWC Anda bisa punya draft naskah pribadi. Nah kan keren.

*7. Tulis Apa Saja*

Jika masih saja bingung mau nulis apa, tulislah apa saja! Jangan berhenti, jangan menyerah di hari ini. Ingat tujuan akhirmu bukan di hari ini. Tapi hari 30 atau bahkan jadi buku pribadi. Setelah mengikuti 30DWC, kamu pun bisa menyempurnakannya dengan Kelas Artikel ataupun Kelas Cerpen. Atau jika ingin buku pribadi, bisa dengan Mentoring Menulis Online bersama @briliagung Pokoknya, jangan berhenti!

Buntu? Dapatikan 29+1 solusinya di sini >>> http://rezkyfirmansyah.com/2016/02/07/29-1-solusi-untuk-mengatasi-duh-tulisanku-kok-buntu-ya/ 

Nah itu tadi 7 inspirasi menulis jika kamu masih bingung mau nulis apa. Semoga dengan Kelas Online Upgrading Fighter malam ini kamu tercerahkan ya. Jangan malah makin bingung lagi. Yang terpenting bagi penulis itu ya nulis. Bukan banyak nanya. Kebanyakan nanya malah kayak emak-emak gosip bahas hits kekinian. :P


Yuk, dimulai sesi tanya jawabnya.
1. Gunakan story telling. Kayak omong. Bisa juga memulai dengan percakapan atau to the point
Contoh :

"Jangan pergi!"

Saya teringat dengan penolakan saya saat dia pergi menjauh. Dia yang di masa lalu sempat hadir mengisi hati ini.
dst

2. BANYAK BACA lalu gunakan ATM
Amati Tiru Modifikasi
di KELAS ARTIKEL ini dibahas
Dikasi bocoran dikit ya

3F1M
Gunakan 3 Fact dan 1 Message

Ketika Fact yang diajukan, orang nggak bisa bantah. Karena itu ada bahan pendukung. Lalu masukin deh pendapat kita apa (message)

Perlu mencari referensi?
Yap perlu

Mencantum sumber?
Boleh. Tapi tuliskan dengan sekreatif mungkin.
Contoh

BPJS (Barisan Penyelamat Jomblo Sejahtera) mencatat pada awal Ramadhan ini banyak jomblo yang masih tetap sendiri.

Contoh. Ada sumber dari BPJS

Untuk Fighter pribadi?
Tentu bisa
Nanti Inspirator Academy bisa bantu. Kan ada publishing. Tinggal selesaikan aja naskahnya

KAlau mau lebih intens, ya ikut Mentoring Menulis Online. Di akhir program MMO ada kunjungan ke elex media

Mood salah satunya

Apa apa yang sampai ke hati, akan sampai ke hati

Letakkan hati kita di tulisan

Hambar juga bisa jadi karena terlalu lama berada di zona nyaman. Ayo naik kelas

1. Bagi saya penting
Saran, jangan banyak mikir aturan.

2. Gunakan teknik ATM yang udah dijawab di pertanyaan pertama

Untuk mengetahui sampai ke pembaca, tanya aja langsung ke beberapa orang. Maksud tujuan di tulisan ku sampe ga  ke kamu?

Selasa, 23 Mei 2017

Total Sedekah #4


Allah sudah kasih karunia kita banyak, banyak banget. Sudah kasih rezeki kita melimpah, melimpah sekali. Tapi untuk apa semua itu kita gunakan?
Jangan-jangan untuk diri sendiri.
Untuk Allah? Nggak dulu ah...
Bahkan ada yang berkata keji, nggak perlu bantuin orang, nanti Allah bantuin sendiri. Atau ada yang bilang gini, Allah Maha Kaya, yo wis gak usah sedekah.
See...kalau tak pake kitab suci, maka pikiran bisa kacau begini. Allah Maha Kaya dan bahkan Super Kaya, dan nggak butuh sedekah kita. Tapi kita butuh Allah, kita perlu Allah, kita sangat merindukan Allah. Allah perintahkan sedekah, infaq sebagai salah satu jalan mendekat pada-Nya. Yaudah, laksanakan.
Bahkan bukan barang sedekah kita yang mengantarkan kita ke Allah, tapi ketakwaan hati dan jiwa inilah. Nah, kalau hati dan jiwa tidak tergerak untuk sedekah, maka pasti takwa sudah tidak ada.
Sayangi yang di bumi, maka yang di langit akan menyayangimu. Siapa dia? Malaikat-malaikat Allah yang memberi rezeki. Kenapa seret, kenapa mampet, kenapa rezeki nggak datang cepet? Ya mungkin salah satunya itu tadi...kita pelit sedekah, medit, dan kalau suruahh sedekah komat-kamit nggak ada komit.
Suatu ketika ada seorang pemuda yang percaya kalau Allah Maha Memberi dan Maha Membalas. Pemuda ini kasih les gratis kepada anak-anak kampung. Lalu minta pamrih bukan upah, tapi doa, semoga Allah kasih dia bangku kuliah di Perguruan Tinggi Negeri terbaik...
Alhamdulillah setelah tiga bulan berselang, terjadi juga tuh doa dikabulkan. Kebayang, tiap hari ngajar tanpa upah, tanpa upeti, tapi Allah yang lihat, yang Ganjar, dan kasih rezeki. Lebih indah, lebih besar, lebih berkah.
Kasih ilmu, sedekah ilmu, ternyata Allah luaskan lagi ilmu yang akan kita dapati dan dalami.
Ada seorang pemuda, sudah dua kali gagal untuk dapat S2. Akhirnya yang ketiga kalinya, dicobanya 'jual-beli' sama Allah. Pemuda ini bisa ngasih training dan motivasi. Langsung dia kirim surat ke 100 sekolah dan di GRATIS kan. Harapannya cuman satu, Allah Ganjar beasiswa S2.
Tidak berapa lama kemudian, pemuda itu dapat beasiswa. Prosesnya dipermudah dan dia sendiri tidak sangka-sangka. Bahkan kalau ditotal, senilai 100 juta rupiah.
Ada pemuda, mau nikah. Bingung harus gimana. Adanya yang tiga ribu rupiah saja. Utang puluhan juta juga menggunung. Pemuda ini yakin, dengan menikah akan memampukan, mengayakan, dan menyelesaikan persoalan. Hehe..iya persoalan perjombloan. Hehe...
Jadi jomblo juga ibadahnya rugi. Hanya dihitung setengah. Beda kalau menikah, akan dinilai genap sempurna. Pemuda ini siap menikah karena Allah, untuk Allah dan hanya Allah.
Lalu datanglah pemuda ini ke temennya yang ahli sedekah. Disuruhnya sedekah tuh uang tiga ribu rupiah. Lalu disuruh lagi dhuha. Ya, selama ini dhuha dilakukan begitu saja. Pemuda ini manut percaya kepada temennya yang sudah menikah, lebih mudah, ahli dhuha dan gemar sedekah. Yaudah dituruti saja.
Lalu silaturahmi lah pemuda ini dan temennya. Kemana-mana. Alhamdulillah silaturahmi mendatangkan rezeki. Dibantulah akhirnya untuk nikah pemuda ini uang dari satu juta sampai juta-juta yang lain dari temennya, sahabatnya, teman S2nya, banyak lah.
Saat itu pemuda itu lagi bangkrut, rugi bandar, karena keuangannya emang kalang kabut, tanpa ilmu, tanpa guru, sering ngaco dan ngawur.
Setelah menikah, Alhamdulillah istri gemar nabung, bisa kelola keuangan, akhirnya nggak sial. Iya, bener nih, kalau bisa finansial nggak akan sial. Berapa yang harus dizakatin dan disedekahkan, berapa yang buat bayar utang, berapa yang harus ditabung dan dihabiskan, semua ada porsinya, ada proporsinya. Insyaallah kalau ini bisa diatur, maka hidup jadi makmur.
Ya, perlahan pasti utang pemuda yang jadi suami ini akhirnya berangsur-angsur tertutupi. Kebiasaan utang, sudah nggak lagi. Bahkan kebiasaan sedekah yang dulu ngawur sampai hancur karena abis itu utang lagi, gali lubang tutup lubang, sekarang sudah bisa di manage, dikelola.
Ya, ada saatnya sedekah ekstrem, sekali besar dan sampai membuat kita gemetar. Tapi hanya sesekali. Bukan berkali-kali. Dan ada waktunya, ada momentnya. Jangan terus-terusan.
Nggak baik juga karena nanti kita jadi tanggungan orang, nyusahin orang, bikin beban orang. Kecuali kalau kita sudah punya mental pengusaha. Bisa usaha, bisa dagang, bisa jualan, bisa makint money dari nothing.
Nah, saya dan mahasiswa saya pernah coba ini. Mulai dari pelajaran Total Surrender yang sudah dibahas di awal, bagaiman, kita bergantung Total sama Allah, Total berharap sama Allah. Lha kalau saya, niat seluruh gaji buat di jalan Allah, buat berbakti, buat bayar utang orang tua, buat keluarga, kerabat yang memang Allah perintahkan kita untuk berbakti pertama.
Lalu saya terpaksa harus belajar jualan lagi, tapi Alhamdulillah akhirnya bisa. Mahasiswa juga sama. Nggak boleh pake uang dari orang tua, simpanan, dan juga tabungan. Letakkan dulu. Lalu tiba-tiba semangat jualan bergairah.
Saya sampai jualan buah, jualan macam-macam dan ternyata itu jadi sense of urgency yang wow banget. Banyak orang sukses itu kepepet atau kalau nggak lagi kepepet, ya mepetin diri. Saya juga pernah pelatihan yang ada sesi sedekah untuk menyedekahkan semuanya. Sehingga pas pulang nggak bawa apa-apa. Tapi kita bawa Allah, kita punya Allah, dan itu saja sudah wow dan wah.
Lalu gimana?
Ya usaha, ya bekerja, ya jualan, ya apa kek yang halal dan legal, hajar... insyaallah rezeki akan bersinar.
Nah, saya hanya ingin meyakinkan bahwa sedekah itu bekerja, kalau Allah yang kita percaya. Allah akan balas berlipat ganda. Pasti, sepasti besok matahari terbit lagi. Karena memang begini yang tertulis di kitab suci.
Dan kisah pemuda yang tadi saya ceritakan adalah nyata, true story, karena saya kenal banget dengan dia. Hehe...lha wong iya, saya sendiri.
Dan sekarang rezeki itu bukan gaji, bukan materi, bukan harta yang tersimpan di lemari. Bukan, yang kita persembahkan kepada Allah-lah sebenar-benarnya rezeki. Ya, yang mengabadi, kekal dan akan dibawa mati.
Sekarang, adakah harta yang Anda cintai? Siapkah disedekahkan kepada Allah Yang sudah memberi?
Bukan sedekah aja pentingnya ini, tapi memutus, memotong, memisahkan rasa cinta duniawi yang berlebih.
Percayalah, kalau dunia di dalam hati. Maka hina dinalah kita. Namun akherat sudah di hati, dunia sudah tak ada arti, maka dunia akan Allah hamparkan sujud menghampiri. Ya, Allah hanya ingin menguji, masihkan kita ingat semua materi itu atau tetap ingat Allah Yang Memberi?
Siap sedekah harta yang dicintai???
Itulah Total Sedekah... insyaallah hasilnya berkah-berlimpah....
Oh iya, saya mau tanya? Kenapa daun-daun ada yang berguguran? Yaitu tadi, supaya yang baru lekas tumbuh. Kalau harta yang dicintai mampu kita lepaskan karena Allah, insyaallah Allah balas yang lebih baru lagi, lebih baik lagi, lebih indah lagi.

Sekian

Mr Joss
Penulis Total Solution

Kisah nyata

KISAH NYATA , ENAK DIBACA KARENA MEMBONGKAR KEDOK....

By. Paulus F.Tengker dari Manado.

Saya seorang pria, dilahirkan di Manado 27 tahun yang lalu, nama saya Paulus F. Tengker, saya dilahirkan dalam tradisi keluarga
penganut Kristen yang fanatik. Ayah saya seorang Pendeta Gereja Pantekosta, kakak wanita saya tertua menikah dengan seorang penginjil Nehemia terkenal. Saya dididik untuk menjadi taat dalam beragama & direncanakan papa untuk menjadi penerus tradisi keluarga, menjadi Gembala Tuhan.

Itulah sebabnya setamat SMA saya melanjutkan kuliah ke sebuah Sekolah Misi Alkitab yang berlokasi di kawasan Jl. Arjuno -
Surabaya. Kota Surabaya dipilih karena lebih dekat ke Manado,

Selama kuliah saya juga bekerja part-time sebagai pelayan Tuhan di Gereja Nehemia &
Gereja Pantekosta di Indonesia Timur cabang Surabaya. Saya bekerja sebagai penyusun kisah kesaksian dari hamba-hamba Islam yang
masuk Kristen,
Karena kebanyakan orang-orang itu adalah orang dari desa, atau orang yang awam, beberapa diantaranya bahkan sepertinya
sakit jiwa, atau para pemakai Narkoba yang masih kecanduan berat, maka saya harus menuliskan kisah kesaksian yang hebat untuk mereka.

Saya biasa menulis cerita dengan tajuk: "Hamba Tuhan yang kembali,
mantan seorang Kyai masuk Kristen, Mantan Dosen IAIN masuk Kristen" dsb. Kisah-kisah kesaksian palsu karangan saya itu sangat sempurna sekali, bahkan hampir tak bercela,

saya ahli mengutip Al-Qur'an & Hadist, saya juga tahu urutan pendidikan Islam dari mulai sekolah Islam, pondok Pesantren hingga IAIN. Saya juga sering ditugaskan
untuk membuatkan dokumen asli tapi palsu, ijazah palsu & foto-foto
palsu, untuk memberi kesan bahwa mereka itu dulunya benar-benar bekas
tokoh Islam walaupun sebenarnya bukan!. Bahkan saya juga mengajari
mereka membaca Al-Qur'an yang akan dipakai untuk menohok orang-orang
Islam yang sedang kami injili & berusaha membantah kami. Beberapa
kisah kesaksian yang sudah dibukukan, beberapa diantaranya merupakan
hasil karangan saya. Memang betul orang Islam yang murtad itu ada,
tetapi mereka tidaklah sehebat kisah kesaksiannya,

jika disebut mantan Ulama atau Mahasiswa IAIN, atau Guru Ngaji yang sekolah di Mesir, maka yang sebenarnya mereka itu adalah para pengemis, gelandangan, bekas pecandu Narkoba, wanita nakal & para preman tak
beragama, orang desa yang berKTP Islam tapi berbudaya animisme didesa-desa pesisir selatan Jawa (misalnya Sukabumi & Blitar). Bahkan saya
sering berjumpa orang-orang Islam yang dibaptis itu ternyata seumur hidupnya hampir tak pernah shalat & mengetahui ajaran Islam, yang paling dasar.tapi kami harus melaporkan keberhasilan ini dengan cara
yang gemilang kepada para jemaat yang telah berderma.maka kami rekayasa kisah kesaksian orang-orang lugu ini menjadi hebat & canggih.Tentu para domba di Gereja akan senang kalau mendengar
mantan Ulama masuk Kristen, walaupun yang bersangkutan sebenarnya
Cuma bekas gelandangan buta huruf misalnya.

Saya jalani terus pekerjaan ini hingga tamat kuliah & akhirnya saya dinobatkan sebagai
pendeta muda. Karena keahlian saya ini terhitung langka, maka tugas
ini tetap dipertahankan.

Saya juga rajin membeli tafsir Al-Qur'an, Hadist & buku-buku Islam untuk mencari kelemahan- kelemahannya, Gereja mendanai setiap apapun yang berhubungan dengan kerjaan saya.
SAYA MENEMUKAN BAHWA SIKAP SALING BERBEDA PENDAPAT NAMUN SALING MENGHARGAI SEBAGAI KELEMAHAN ISLAM
yang paling utama dalam pandangan
Kristen. Bahkan saya juga pernah berpura-pura belajar mengaji & mengaku sebagai Islam dengan mengundang seorang Guru Ngaji ke rumah dinas saya, saya belajar ngaji hingga 1 tahun lebih & Ustad itu tak pernah menyadari sampai saya tamat belajar, bahwa saya sebenarnya seorang Kristen.

Berkat pengajaran dia itu saya bahkan bisa mengaji & hal ini ternyata berguna sekali untuk saya sekarang ini, ketika x ini saya dengan sesungguhnya belajar agama islam

Para penginjil yang aktif disini tidak aktif dalam kegiatan Gereja apalagi memimpin
kebaktian dan lain acara rohani. Sebab kami tak mau citra Gereja rusak di mata umat yang kebetulan bertemu dengan para penginjil di
tempat keremangan malam tersebut. Juga para penginjil itu tidak mengunakan seragam resmi, mereka berdandan seperti umumnya pengunjung diskotik & kafe. Selain itu juga para penginjil Gembala Tuhan di Malam Hari juga aktif dalam jaringan pengedaran narkoba, sebab inilah cara termudah menjerumuskan seorang umat beragama lain dalam
kesesatan hidup lalu setelah mereka tersesat & butuh pertolongan kamilah yang akan merangkul mereka. Apabila tidak terangkulpun, kami sudah berhasil merusak sebagian dari generasi muda Islam yang sering
ke diskotik atau kafe.

Mungkin para pembaca posting ini sudah membaca artikel panjang tentang Jaringan Narkoba di Jakarta di harian Kompas
edisi hari Minggu tgl. 11 Maret 2001, disana diceritakan dengan gamblang betapa penyebaran & mafia narkoba sudah menyebar sangat pesat di Jakarta & sulit diberantas. Betapa aparat kepolisian, TNI, pengelola tempat hiburan malam, para pengunjung & mafianya bekerja sama begitu rapi. Tapi ada yang kurang dari cerita itu & ini sangat sulit mereka telusuri, yaitu keterlibatan Gereja dalam jaringan &
sindikat narkoba! Berbeda dengan para mafia & Bandar yang ingin mengeruk keuntungan materi, Gereja terlibat semata untuk menjaring
domba Kristus baru & menyesatkan generasi muda Islam.

Jujur saja, kisah kesaksian bahwa para gembala Tuhanpun banyak yang memakai narkoba untuk menunjang performance mereka itu benar adanya. Narkoba itu digunakan agar para Gembala Tuhan bisa tampil percaya
diri &, kami sangat yakin, bahwa kondisi fly & sakauw adalah kondisi dimana kami bisa kontak langsung dengan Roh Kudus!. Kisah Kesaksian yang dituturkan 4 mantan gembala itu benar adanya, sayapun tahu
persis karena selaku anggota tidak tetap penginjilan malam hari, sayalah yang memasok kebutuhan mereka, saya kenal banyak dengan para Bandar Besar Narkoba di Surabaya. Bahkan beberapa Bandar Besar itu adalah jemaat Gereja yang taat, donasinya bahkan ada yang melebihi nilai persepuluhan mereka.

Selain menyumbang uang untuk penginjilan,
mereka juga menjual Narkoba dengan harga khusus kepada Gereja untuk
memasok kebutuhan para Gembala yang membutuhkan & untuk diedarkan guna merusak generasi muda Islam. saya juga terkadang memakai ectassy/inneks, hanya saja saya pakai ketika menjamu para tamu
Gembala Tuhan dari luar kota. Kamipun biasa ketemu & ngobrol-ngobrol
dibeberapa pub malam terkenal yang pasti
dikunjungi para Pelayan & Gembala Tuhan bila berkunjung ke Surabaya. Kita punya private member di Kowloon, Club Deluxe & Top Ten. Saya pernah menemani pendeta terkenal seperti Gilbert Lumoindang, & Suradi Ben Abraham di pub-pub tersebut. Kami bahkan pernah melakukan pembaptisan beberapa pekerja seks di private room salahsatu pub
terkenal itu sambl tripping!!, setelah itu kami "dating" dengan mereka, "mandi suci bersama" istilahnya. Kalau masalah skandal seks
antara jemaat & pendeta atau penyanyi Gereja & Gembalanya, saya tak
tahu persis, tapi yang saya tahu memang sewaktu menemani para Gembala Tuhan mengunjungi pub malam, pernah mereka diantaranya ditemani beberapa wanita yang dikatakannya sebagai jemaat yang minta diurapi.

secara khusus. Selain itu saya juga aktif dalam pembinaan domba-domba
baru yang kebanyakan berasal dari pedesaan & para pekerja malam. Seperti diuraikan di awal kisah nyata ini. Sayalah terkadang mengajari mereka tentang Islam, tetapi tentunya yang telah kami sortir bahwa ajaran Islam itu mengakui ketuhanan Yesus misalnya.

Saya juga mengajari mereka berakting untuk menunjang penampilan mereka di acara KKR atau kesaksian di Gereja. Jangan sampai mereka tidak hapal kisah nyata hasil rekaan saya sendiri lalu melenceng ke kisah nyata mereka sendiri, yang kalau ketahuan bisa berakibat fatal bagi Gereja!.

Khusus untuk KKR kami melatih orang-orang untuk berpura-
pura lumpuh, buta, bisu & berbagai penyakit lainnya, lalu pura-pura disembuhkan para pengkhotbah & jemaatpun akan histeris & percaya itu mukjizat. Kamipun harus menyiapkan upacara pemanggilan Roh Kudus di tempat-tempat keramat & angker di Surabaya sebelum acara penyembuhan Ilahi dimulai. Terkadang ada jemaat yang diluar kendali & skenario betul-betul minta diurapi, biasanya kami akan segera menahan dia dengan mengatakan: maaf pendeta sibuk, dengan kedatangan umat yang luar biasa, lain kali saja?!, Biasanya para penginjil malamlah yang
bertugas untuk menahan orang- orang yang diluar skrenario acara, kami tidak pernah melibatkan pemuda Gereja karena mereka diluar gugus kendali komando kami. Memang pengakuan 4 orang mantan Gembala itu
terdengar spektakuler & sulit dipercaya, tetapi saya beritahukan kepada anda semua:
SEMUA PENGAKUAN MEREKA ITU JUJUR & BENAR ADANYA,
SEMUA PRAKTEK TERCELA ITU MEMANG DIJALANKAN TERUTAMA OLEH: GEREJA
BETHEL GEREJA BETHANY GEREJA NEHEMIA GEREJA SIDANG JEMAAT PANTEKOSTA
GEREJA ABDIEL Bagi umat Kristiani atau para Gembala & pelayanTuhanpun yang tidak pernah ikut kegiatan ini akan terkejut & sulit mempercayai kenyataan ini, tetapi saya beitahukan sekali lagi: SEMUA ITU BENAR-BENAR TERJADI!. Selain 4 mantan gembala itu, sayalah juga saksi hidup lainnya.

MENGAPA SAYA MASUK ISLAM???
Ketertarikan saya kepada Islam bukan dari buku-buku yang saya baca, karena buku-buku itu tak pernah saya baca dengan sepenuh hati & sampai tuntas, saya hanya mencari point-point tertentu saja. Saya masuk Islam bukan setelah bertemu atau berdiskusi dengan orang Islam,
karena saya selalu menganggap yg diajarkan oleh Gereja bahwa orang-orang Islam itu sebagai orang-orang yang hina, kotor, bodoh,
terbelakang, kasar, keji, penuh tipu muslihat & penuh dosa. Ajaran Islam dinyatakan sebagai ajaran sesat & umatnya kalau tidak kita
hinakan harus kita insyafkan, hal-hal inilah yang tertanam dalam benak saya sejak kecil hingga dewasa ini. Perlu semuanya ketahui ajaran kebencian kepada ajaran Islam & umatnya ini merupakan pelajaran pokok yang diberikan kepada kader-kader umat Kristiani
sejak kecil, materi ini mulai disampaikan di pengajaran sekolah minggu & jika kita berminat menjadi penginjil atau Gembala Tuhan, pelajaran ini akan semakin diperdalam kembali. Saya akhirnya masuk Islam justru setelah mengalami suatu mimpi luar biasa
& beberapa kejadian keesokan harinya, yang akhirnya merubah jalan
hidup saya menuju kebenaran sejati.

Bermula dari suatu Kamis malam, malam Jum'at tanggal 11 Januari 2001, saya bermimpi sedang berdoa di hadapan gambar Tuhan Yesus disuatu Gereja yang sangat megah, lalu datanglah Tuhan Yesus menemui saya, dengan senyumNya yang agung!, saya bahagia sekali, ini adalah mukjizat bagi saya!. Sayapun lalu memandangi Tuhan Yesus dari ujung
kaki hingga ujung rambut, sungguh mirip sekali bahkan lebih agung dibanding foto & gambar Tuhan Yesus yang saya miliki. Tetapi sesaat
kemudian datang menghampiri kami seorang pria berwajah Arab Palestina
mirip orang Yahudi atau Israel, dia berkata: "Kalian ini siapa?"

Saya menjawab: "Saya seorang domba yang sedang bertemu Tuhannya!"
Dia bertanya lagi : "Mana Tuhannya?" Tuhan Yesus menyela : "Akulah Tuhan Yesus, Juru Selamat Umat Manusia & Dunia!, siapakah engkau wahai pria asing?" Pria Yahudi itu berkata : "Akulah Isa Al-Masih, & engkau bukanlah diriku!" Saya menyela : "Wahai engkau orang Yahudi ataukah Arab, janganlah kamu berbuat begitu dihadapan Tuhanku!" Pria
Yahudi itu berkata : "Kalau begitu buktikanlah bahwa kamu adalah Yesus atau Isa Al-Masih sebenarnya!" Tuhan Yesus berkata : "Engkau akan kujadikan domba hina karena
telah menghina Tuhanmu!" Lalu Tuhan Yesus memejamkan mata & sungguh ajaib! dari tangannya keluar mukjizat sinar api & dia menyemburkannya kepada pria Yahudi itu, pikir saya pria Yahudi itu akan binasa karena
berani menghina Tuhan Yesus!. Keajaiban keduapun terjadi!, pria Yahudi yang mengaku sebagai Nabi Isa Al-Masih itu tak kurang apapun & dia lalu tersenyum, kemudian api itu kembali menyembur kepada Tuhan
Yesus, lalu Tuhan Yesus menjerit kesakitan & wujudnya tiba-tiba berubah!, kedua telinganya memanjang..dari mulutnya keluar gigi
taring..& dari belakang tubuhnya keluar ekor, wajahnyapun berubah mengerikan!...lalu salahsatu tangannya mendadak memegang sebuah tombak seperti garpu!...TUHAN YESUS YANG SAYA LIHAT DALAM MIMPI INI
BERUBAH MENJADI IBLIS..!!!.

Sementara pria Yahudi itu lalu berdoa dalam bahasa seperti bahasa orang Israel, Tuhan Yesus yang telah berubah wujud menjadi Iblis itu lalu lari terbirit-birit!...Kemudian ada kejadian ajaib lainnya terjadi, Gereja Megah tempat saya berdoa tiba-tiba menghilang, lalu berganti dengan pemandangan seperti disebuah padang pasir yang sangat tandus. Saya yang kaget & tak percaya melihat kejadian ini lalu dengan terbata-bata saya bertanya pada pria Yahudi ini: "Siapakah engkau sebenarnya?" Pria itu menjawab : "Akulah Isa Al-Masih, hamba
Allah, Rasul-Nya yang ke 24, yang oleh engkau beserta umat-umat lainnya dinyatakan sebagai Tuhan Yesus". Saya berkata : "Bukankah
engkau telah mati dikayu salib & telah berkorban demi menebus dosa
umat manusia?" Nabi Isa Al-Masih menjawab: "Bukan seperti itu kejadiannya, engkau telah diperdaya oleh Iblis & para pengikutnya
yang telah berusaha mencelakakanku tadi & sekarang dia telah terlihat wujud aslinya"..

Saya berkata : "Maksud tuan, Iblis tadi itu..., jadi selama ini?.." Nabi Isa Al-Masih menukas : "Sudahlah, maukah engkau tahu kebenaran
Ilahi sejati?" Saya menjawab : "Jika itu ada saya bersedia.." Nabi Isa Al-Masih menjawab : "Tetapi untuk menemukan kebenaran sejati itu engkau harus berkorban banyak, engkau akan kehilangan pekerjaanmu, hidup miskin,
kehilangan teman-temanmu, serta dibenci banyak orang?" Saya menjawab : "..emmmmm" (tak bisa berkata-kata) Nabi Isa Al-Masih berkata : "Ketahuilah akulah Nabi Isa Al-Masih sebagaimana yang telah aku katakan tadi, suatu saat nanti aku akan turun kembali ke muka bumi untuk meluruskan segalanya yang salah tentang aku. Janganlah engkau termasuk dalam golongan yang keliru itu, jika engkau
ingin menemukan kebenaran sejati, engkau sebenarnya telah memiliki catatan-catatan kebenaran itu, tapi engkau tak membacanya dengan pikiran & hatimu. Otakmu telah beku karena telah disesatkan orang-
orang yang diilhami Iblis & para pengikutnya. Kalau engkau mau mencari kebenaran, engkau akan menemukannya di suatu tempat, tepat
esok hari dimana kamu ditempat itu mendapatkan suatu kesulitan!" Lalu
pria yang mengaku dirinya sebagai Nabi Isa Al-Masih itu mengucap salamnya orang Islam..kemudian pergi...sayapun lalu terbangun....hari telah pagi...saya merenung mimpi apa itu tadi?, kesulitan apa yang
akan saya alami hari ini? Hari telah tiba kembali, rupanya ini hari Jum'at tanggal 12 Januari 2001, saya pikir itu cuma sebuah mimpi saja, saya lalu ingat cerita takhayul orang Jawa, kalau Malam Jum'at pasti setan-setan itu gentayangan, mungkin saya mengalami itu
barangkali..

Kemudian saya buka-buka buku-buku Islam yang saya miliki, tiba-tiba saja saya merasa menemukan banyak hal yang selama ini tidak pernah saya baca....betapa pikiran saya telah dibukakan..tapi saya belum yakin betul... Ketika perjalanan menuju kantor saya di sekretariat
Gereja, mendadak mobil saya mogok tepat di depan sebuah Mesjid di kawasan Jl. HR Muhammad - Jl. Mayjend Sungkono, Surabaya, sayapun kaget, kok bisa-bisanya mogok di depan sebuah Mesjid yang saya benci? Jangan-jangan mimpi itu betul?!. Akh saya pikir ini cuma kebetulan saja jangan percaya takhayul!, namanya mogok itu bisa terjadi kapan
saja pikir saya, belum hilang kaget saya, tiba- tiba ada seorang pria menghardik saya & meminta dengan kasar dompet & HP saya!, saya kaget, panik campur takut, lalu saya berlari ke arah...Mesjid & masuk ke sana, minta tolong sama orang-orang di situ..orang yang mau menodong sayapun lalu berlari menghindari massa, rupanya waktu itu jam 11.30..mendekati jamnya shalat Jum'at, saya perhatikan sekitar
saya...orang-orang berpeci, bersarung hendak shalat Jum'at..saya ini ada di mesjid...mimpi saya...pesan orang Yahudi yang mengaku sebagai Nabi Isa Al-Masih dalam mimpi itu....saya bingung lalu saya tak sadarkan diri....

Ketika tersadar..saya berada disebuah ruangan
Mesjid rupanya..& ada seorang Bapak tua berpeci yang mengatakan saya tadi itu pingsan...saya lalu berdiri..tiba-tiba hati ini ingin menangis..menjerit.."Ya Tuhan!..Engkau telah menunjukkan jalan bagiku!"...Pak Tua itu kaget & bertanya: "ada apa nak?", lalu saya
ceritakan semua mimpi saya tadi malam & kejadian yang saya alami,
juga siapa saya & apa pekerjaan saya..serta perbuatan- perbuatan saya
dalam usaha memerangi & memperdaya agama Islam beserta umatnya.

Bapak Tua itu berkata: "Itu suatu petunjuk dariTuhan bagimu, boleh percaya apa tidak, saya bukanlah seorang ahli agama yang
baik....sekarang kamu teruskan perjalanan atau pulang" Sayapun lalu pulang..menelpon Gereja bahwa saya hari ini tidak enak badan, jadi nggak masuk kerja, tapi 3 jam kemudian, sekitar jam 16.00 sore saya kembali lagi ke Mesjid itu, lalu saya melihat adapengajian, pak tua berpeci itu memimpinnya, saya beranikan diri masuk
& berkata: "pak tolong yakinkan saya!..saya ingin mengetahui tentang agama Islam sebenarnya!".

Disaksikan para jamaah mesjid itu, kemudian kami berdiskusi panjang
lebar hingga malam hari, saya lalu pamitan pulang & menyatakan pada
pak tua bahwa diskusi ini belum selesai & akan kami sambung esok
pagi. Proses diskusi ini memakan waktu seminggu lamanya, setiap pagi
sebelum berangkat kerja sekitar jam 06.00 hingga jam 08.00 pagi saya mampir ke Mesjid tersebut & kami berdiskusi Islam - Kristen.

Akhirnya setelah yakin dengan seyakin yakinnya, setelah mendapat penjelasan
panjang lebar dari pak tua, dimana setiap penjelasan balik dari saya yang sangat Ilahiah & Alkitabiah menurut saya, ternyata dinyatakan
tidak berargumen & berdasar oleh pak tua & beberapa jemaatnya yang ikut hadir dalam diskusi pagi kami, terutama setelah saya mengetahui bahwa pak tua ternyata fasih & hapal beberapa bagian dari Alkitab, mengetahui sejarah Gereja & penulisan Alkitab, yang beliau tunjukkan dengan dokumen-dokumen Kristen asli yang dia miliki yang menurut
beliau pernah diberikan beberapa penginjil sekitar 30 tahun yang lalu, yang ketika saya baca, saya terkejut karena pemaparan dibuku-
buku para missionaris 30 tahun lalu itu ternyata berbeda sekali dengan dokumen yang ada di Gereja sekarang yang pernah saya pelajari.
Saya jadi ragu & bimbang, kenapa literatur agama yang dianggap sakral oleh umat Kristiani ini bisa berubah setelah 30 tahun?, terlebih setelah pak tua menunjukkan & memperbandingkan versi Alkitab cetakan
tahun 1960-an dengan versi Alkitab yang saya miliki (cetakan tahun 1990-an), yang mana diterbitkan oleh lembaga yang sama, kok bisa
memiliki perbedaan & revisi di sana-sini tanpa penjelasan di edisi baru bahwa telah dilakukan revisi?,

yang mana revisi itu ternyata bukan sekedar perubahan EYD atau tata bahasa saja, akan tetapi juga merubah makna & arti ayat Alkitab itu sendiri?. Akhirnya saya yakin bahwa agama lama saya ini, Kristen memiliki banyak kelemahan & merupakan suatu kesalahan sejarah, Islamlah agama penutup & penggenap
itu. Yang menggembirakan saya adalah agama Islam itu ternyata juga menghargai & menghormati Tuhan Yesus sebagai Nabi Allah yang dimuliakan, mengakui keberadaan agama-agama terdahulu & kitab-kitab
sucinya. Persamaan kisah & sejarah agama dalam Alkitab & Al-Qur'an,
yang lalu disempurnakan oleh wahyu Allah kepada Muhammad dalam Al-Qur'an, dimana semua ajaran Kristen yang dinyatakan menyimpang itu dijelaskan dengan baik dimana menyimpangnya dan direposisi kembali ajaran wahyu Ilahi itu secara benar dalam Islam. Penjelasan Pak Tua & jemaatnya ini tentu tidak saya percaya begitu saja, saya juga mencoba
mengajak berdiskusi teman-teman sesama Gembala selama masa diskusi ini, tetapi jawaban rekan Gembala lain sungguh sangat menyakitkan & ketus sekali, bahkan ada yang bilang saya ini kena guna-guna dari
bekas Guru Ngaji saya berikut pembantu rumah dinas saya, juga pengaruh kekuatan sihir yang tersembunyi dalam buku-buku Islam yang
saya miliki.

Beberapa rekan dari Gereja Pantekosta bahkan menawarkan jasa untuk melakukan upacara pengusiran roh Jahat Islam di rumah saya
& akan mengurapi serta mensucikan buku-buku Islam yang saya miliki agar kekuatan sihirnya hilang..!..Sikap rekan- rekan Gembala ini
terasa kontras & tidak sepadan dengan sikap Pak Tua & jemaatnya di mesjid yang sederhana itu. Saya merasa bersalah karena telah ikut
dibesarkan & dibina oleh lingkungan agama yang sesat..saya harus segera mengambil keputus-an..setelah melalui berbagai pertimbangan yang matang, menimbang segala resikonya... Akhirnya sudah mantap &
sudah bulat tekad saya, saya akan masuk Islam...

Di hari Minggu tgl. 21 Januari 2001, jam 10.00 pagi, saya berikrar DUA KALIMAT SYAHADAT: "ASYHADU ALLA ILAHA ILALLAH WA ASYHADU ANNA MUHAMMADARRASULULLAH SAYA BERSAKSI TIADA TUHAN SELAIN ALLAH DAN SAYA BERSAKSI PULA BAHWA MUHAMMAD ITU UTUSAN ALLAH"
Saya telah menjadi Islam, saya mengganti nama menjadi Rachmat Hidayat, saya tidak memakai nama keluarga Tengker lagi, karena ketika mengabarkan kepada keluarga saya di Manado bahwa saya masuk Islam,
mereka murka sekali, papa menyatakan tidak akan mengakui saya sebagai anaknya, Oma bahkan mengutuk saya melarat bersama para pendosa Islam & menyatakan bahwa saya telah disihir orang Islam. Lalu saya juga memperoleh surat dari keluarga yang diberikan oleh mantan pembantu saya di rumah dinas, bahwa keluarga saya sekarang tidak mengakui saya lagi & menyatakan mencabut hak waris dalam marga saya & saya tidak diperkenan-kan menyandang nama keluarga Tengker lagi. Bahkan dalam
surat itu papa menyatakan jikalau saya akhirnya dianiaya atau dibunuh oleh pihak Gereja, mereka gembira karena itu merupakan sarana penebus dosa saya kepada Tuhan Yesus.. Naudzubillah.!!!..Ya Allah..!!!
maafkan keluarga saya ini.mereka berkata begini karena mereka tidak mengerti hakekat Ketuhananmu yang sesungguhnya...
Pengakuan jujur seorang mualaf " Paulus F. Tengker

Copas dari Prof. M.Zahari..
Jangan lupa like fanspage Voice of Netizen Indonesia

The Warna academy


Ada banyak aktifitas dan pola perilaku yang berubah saat Ramadhan, mulai dari jam bangun tidur, jam tidur, jam kerja, intensitas ibadah dll. Begitu pula dengan dunia online, dari mulai jam online, berapa lama waktu onlinenya, belanja online dll. Nah poin terakhir ini yang perlu jadi perhatian kita. Silakan simak data-data berikut.

Berdasar data yang dirilis oleh Facebook, selama Ramadhan, pengeluaran orang-orang akan meningkat sebesar 56% lebih besar ketimbang bulan-bulan lain selama satu tahun.

Kemudian aktifitas belanja online via gadget akan meningkat 4,84 kali lipat lebih banyak, 76% diantaranya adalah belanja pakaian alias kebutuhan fashion. Dan 47% diantaranya sudah menyiapkan rencana belanja fashion itu dari satu bulan sebelumnya. See? Udah gatel belom tangannya buat buru-buru posting jualannya? Hahaha
itu brarti termasuk ke dalam 47% tadi

Mungkin sebagian dari temen-temen disini udah biasa ya bangun di sepertiga malam (terutama muslim), namun pas Bulan Ramadhan tiba maka hampir semua muslim terbangun dan santap sahur. Nah buat temen-temen yang non-muslim musti nih nyesuain jadwal juga nih kalo mau ketiban rejeki nomplok.

Dari data yang dirilis Facebook lagi nih, peningkatan aktifitas online terjadi pada jam 3 subuh. Ini adalah peak hours, trafik online sangat padat di jam ini.

Orang sambil nunggu masakan jadi, biasanya sambil buka2 facebook, instagram, market place.

Berawal dari iseng2, nah biasanya nemu postingan belanjaan yg cocok, ehhh belanja tu ujung2nya.

Kemudian di jam berapa lagi mulai peningkatan aktifitas onlinenya?

Di jam menjelang berbuka puasa, alias jam 5 sore. Selain jalanan yang padat oleh orang-orang yg nyari takjil, aktifitas online jg ga kalah padat.

Kemudian ini nih, jam setelah sholat taraweh.
Jam 21.00

Ini adalah jam dimana orang mulai berbelanja online.

Beda dengan bulan-bulan biasanya yang justru pagi - sore hari orang belanja online, karna jam operasional bank, pengen ikut pengiriman di hari itu juga dll. Nah di ramadhan justru terbalik, orang belanja online justru malam.

Jawabannya bisa dengan mempraktekkan video facebook marketing yang sudah ada di web member area.

Banyak opsi yang bisa dipakai, jika temen-temen jualannya di Facebook ;

Untuk facebook personal alias facebook pribadi silakan bikin postingan-postingan yang bermanfaat, misal postingan tentang tips kesehatan di bulan ramadhan, tips belanja di bulan ramadhan agar tidak boros alias tidak membengkak, tips liburan saat lebaran, tips mudik, tips menjalani bulan ramadhan yg baik, dll. Konten postingan ini bisa dicari di google. Tidak harus bikin sendiri. Silakan pikirkan konten bermanfaat lain.

Kemudian sesekali silakan sisipkan postingan jualan temen-temen. Jangan jualan secara brutal. Ntar mual juga orang ngeliatnya kalo isinya jualan mulu hehehe

Nah buat yang udah main di Facebook Fanspage, silakan bikin postingan serupa lalu gunakan Facebook Ads. Ada yang belom tau Facebook Ads? Pasti banyak karna video dari sy belom ditonton 😅

Kemudian lakukan hal yang sama buat temen-temen yang biasa jualan di group facebook.
Kuncinya adalah KONSISTEN!!

Mau untung gede? Ya konsisten!

Hal yang sama juga temen-temen lakukan di Instagram, Path, Marketplace atau dimanapun temen-temen bermain. Intinya adalah sharing-sharing dahulu, untung-untung kemudian.

Nah setelah mendapatkan calon prospek (orang pada komen, ngelike, ngeshare, nginbox dll) barulah kita arahkan ke Whatsapp.

Caranya dengan menggunakan Link Whatsapp yang sudah pernah sy share di grup fb the warna.

Agar apa? Agar efektif dan simpel.

Karna di bulan ramadhan ini udah pasti saingan produk fashion itu bejibun-bejibun. Siapa yang bisa ngelayanin calon konsumen dengan baik, ya dia yang menang.

Karna prinsipnya calon konsumen gak mau ribet. Di toko ini gak cocok, ya gampang tinggal pindah toko lain. Ya tho?

So, bersiap diri di jam-jam peak hours tadi buat temen-temen yang emang pengen serius ngeruk penghasilan yang lumayan di bulan ramadhan, dan layani calon pelanggan dengan baik.

Sy koreksi pertanyaannya ya,
Lebih Maksimal yg mana mas, posting di akun personal langsung atau pake fb Ads ?

Jawab :
Jelas pake fb ads, karna bisa menjangkau ribuan, puluhan ribu, hingga ratusan ribu orang. Sedang di fb personal sangat terbatas.

Kouf dr Abu Rivai

Bicarain soal NIAT KETIKA BUAT TULISAN menjadi suatu hal yang PENTING karena memang tujuan menulis tidak hanya berakhir sampai menerbitkan buku yang best seller, laris di lima benua, difilimkan, atau diundang ke sana kemari untuk isi seminar dan berbagi ilmu kepenulisan.

Tapi lebih jauh dari itu, bagaimana kalau nanti di akhirat Allah meminta pertanggung jawaban dari setiap huruf yang kita tuliskan. Sebenarnya apa tujuannya menulis? Untuk Allah atau bukan? Kira-kira seperti itulah.

Emang apa untungnya coba kalau kita selalu memperhatikan niat ketika mau nulis?

Nabi –sallallahu 'laihi wa sallam- pernah bersabda نِيَّةُ الْمَرْءِ أَبْلَغُ مِنْ عَمَلِهِ "Niat seseorang lebih sampai daripada amalannya"

(1) Artinya baru sekedar niat untuk nulis dengan ikhlas karena Allah, kita udah dapet pahala. Walaupun ternyata nggak jadi nulis. Inilah yang dimaksud oleh Rasulullah di dalam haditsnya yang lain مَنْ هَمَّ بِحَسَنَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا كُتِبَتْ لَهُ حَسَنَةٌ "Barangsiapa yang berniat hendak melakukan suatu kebaikan lalu dia tidak melaksanakannya maka dicatat baginya satu kebaikan"

Yang disayangkan, kalau ada kebaikan yang dilakukan tapi ternyata tidak ikhlas niatnya, ini yang jadi masalah. Kita cuman dapet lelahnya aja.

(2) Artinya yang kedua, kalau ada yang niat mau buat kebaikan, kemudian melakukan sesuai kadar kemampuan walaupun nggak bisa menyempurnakan, dia tetep dapet pahala yang sempurna. Itulah hebatnya niat.

Dulu pas di zaman Rasul, ada yang pengen banget ikut berjihad bersama rasul. mereka udah niat ikhlas karena Allah, tapi ternyata mereka tidak punya perbekalan dan kendaraan, uang juga nggak punya. tapi apa kata Rasul?

"Sesungguhnya di kota Madinah ada orang-orang yang tidaklah kalian menempuh suatu perjalanan dan tidaklah kalian melewati lembah kecuali mereka menyertai kalian". Para sahabat berkata, "Padahal mereka di kota Madinah?". Nabi berkata, "Iya, mereka di kota Madinah, mereka terhalangi oleh udzur" (HR Bukhari dan Muslim)

Sekali lagi, kisah itu juga menunjukkan kehebatan niat yang ikhlas. Ini berlaku umum. Apapun perbuatan baiknya. Mau nulis, mau apdet status, dst

(3) Artinya yang ketiga, ternyata niat itu sangat menentukan kadar pahala yang kita dapatkan. Dalam hal ini tentunya pahala yang kita dapatkan lewat tulisan yang kita goreskan. coba perhatikan kisah berikut,

Orang pertama : Allah berikan kepadanya harta dan ilmu, maka diapun menggunakan hartanya dalam ketaatan kepada Allah. Orang kedua : Allah berikan kepadanya ilmu namun Allah tidak memberikannya harta, maka diapun berkata, "Kalau seandainya aku memiliki harta seperti si fulan (orang yang pertama) maka aku akan beramal sebagaimana amalannya."

Nabi berkata, "Maka keduanya sama-sama mendapatkatkan pahala yang sama". Ini contoh untuk niat yang baik. Orang ketiga : Allah berikan kepadanya harta namun Allah tidak memberikan kepadanya ilmu, maka diapun menggunakan hartanya untuk bermaksiat kepada Allah. Orang keempat : Allah tidak berikan kepadanya harta dan ilmu, maka dia berkata, "Kalau seandainya aku memiliki harta seperti si fulan (orang yang ketiga-pent) maka aku akan berbuat sebagaimana amalannya".

Nabi berkata, "Maka keduanya sama dalam mendapatkan dosa" Ini contoh untuk niat yang buruk.
HR Tirmizi

Contoh yang lain, "Barangsiapa yang menyeru kepada petunjuk (kebaikan) maka bagi dia pahala sebagaimana pahala orang-orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi pahala mereka sama sekali. Dan barangsiapa yang menyeru kepada kesesatan maka ia mendapatkan dosa sebagaimana dosa orang-orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dosa-dosa mereka sama sekali" HR Bukhari dan Muslim

Sebenarnya masih banyak lagi contoh contoh yang menunjukkan kehebatan niat.

Kesimpulannya : Niat yang ikhlas dan sudah tercatat di sisi Allah, pasti akan mendapatkan pahala. Cuman masalahnya, saya sendiri juga sering lupa, eh, ini niat tulisannya untuk apa ya?

Terakhir, saya tutup pertemuan ini dengan perkataan salah seorang ulama terdahulu, tapi saya tidak tahu namanya,,, :)

2, 1: قُوَّةُ الْمُؤْمِنِ فِي قَلْبِهِ وَضَعْفُهُ فِي جِسْمِهِ وَقُوَّةُ الْمُنَافِقِ فِي جِسْمِهِ وَضَعْفُهُ فِي قَلْبِهِ

Artinya : "Kekuatan seorang mukmin terletak pada hatinya, dan kelemahannya terletak pada badannya. Dan kekuatan seorang munafik terletak pada badannya dan kelemahannya terletak pada hatinya"

Sabtu, 20 Mei 2017

Tentang Zuhud dan Tasawuf

Imam Ibnul Qayyim berkata :
Zuhud adalah meninggalkan segala sesuatu yang tidak ada manfaatnya untuk akhirat.

Para ulama  sepakat bahwa zuhud itu merupakan perjalanan hati dari kampung dunia dan menempatkanya di akhirat. Oleh sebab itu orang yang zuhud tidak pernah gembira karena mendapatkan dunia, dan tidak pula mereka bersedih  karena kehilangan dunia.

Imam Ahmad bin Hambal berkata :
Zuhud terdapat tiga macam :

Pertama : Meninggalkan yang haram, maka itu adalah zuhudnya orang awam.

Kedua : Tidak berlebihan dalam sesuatu yang halal, maka itu adalah zuhudnya al khawash  yaitu zuhudnya orang orang  yang khusus.

Ketiga : Meninggalkan segala sesuatu yang menyibukkan dan menjauhkan dari Allah. Itu adalah zuhud al ‘arifin yaitu orang yang telah makrifat kepada Allah.

Sufi adalah istilah untuk mereka yang mendalami ilmu tasawwuf, yaitu ilmu yang mendalami ketakwaan kepada Allah. Ada berbagai pandangan ulama mengenai masalah sufi.

Imam Ghazali tentang tasawuf :

“Saya tahu dengan benar bahwa para Sufi adalah para pencari jalan Allah, dan bahwa mereka melakukan yang terbaik, dan jalan mereka adalah jalan terbaik, dan akhlak mereka paling suci. Mereka membersihkan hati mereka dari selain Allah dan mereka menjadikan mereka sebagai jalan bagi sungai untuk mengalirnya kehadiran Ilahi [al-Munqidh min ad-dalal, hal. 131].

Dalam bukunya an-Nusrah an-Nabawiahnya mengatakan bahwa mendalami dunia tasawuf itu penting sekali.

Karena, selain Nabi, tidak ada satupun manusia yang bisa lepas dari penyakit hati seperti riya, dengki, hasud dll. Dan, dalam pandangannya, tasawuf lah yang bisa mengobati penyakit hati itu.

Karena dalam ilmu tasawuf konsentrasi mempelajari pada tiga hal dimana ketiga-tiganya sangat dianjurkan oleh al-Qur’an al-karim.

Pertama, selalu melakukan kontrol diri, muraqabah dan muhasabah.
Kedua, selalu berdzikir dan mengingat Allah Swt. Dan ketiga, menanamkan sifat zuhud, cinta damai, jujur, sabar, syukur, tawakal, dermawan dan ikhlas.

DR. YUSUF AL-QARDHAWI
(Ketua Ulama Islam Internasional dan juga guru besar Universitas al Azhar – Beliau merupakan salah seorang ulama Islam terkemuka abad ini) didalam kumpulan fatwanya mengatakan :

“Arti tasawuf dalam agama ialah memperdalam ke arah bagian ruhaniah, ubudiyyah, dan perhatiannya tercurah seputar permasalahan itu.”

Beliau juga berkata, “Mereka para tokoh sufi sangat berhati-hati dalam meniti jalan di atas garis yang telah ditetapkan oleh Al-Qur,an dan As-Sunnah. Bersih dari berbagai pikiran dan praktek yang menyimpang, baik dalam ibadat atau pikirannya. Banyak orang yang masuk Islam karena pengaruh mereka, banyak orang yang durhaka dan lalim kembali bertobat karena jasa mereka. Dan tidak sedikit yang mewariskan pada dunia Islam, yang berupa kekayaan besar dari peradaban dan ilmu, terutama di bidang marifat, akhlak dan pengalaman-pengalaman di alam ruhani, semua itu tidak dapat diingkari.”

Profil Teguh Kaheel

Profil Penulis

Teguh Kaheel, bapak beranak satu kelahiran Cilacap 35 tahun silam, tidak pernah setengah hati dalam menjalani setiap peran kehidupan. Kebahagiaan masa kecil yang tergerus kondisi ekonomi keluarga membuatnya menjadi pejuang sejati. Merantau sejak remaja untuk dapat melanjutkan sekolah menjadi tempaan berikutnya dalam hidup Teguh. Dibarengi hinaan dan caci maki, Teguh remaja tumbuh menjadi individu bermental baja.

Usai lulus SMA, Teguh mencicipi pahit dan beratnya mencari kerja. Menjadi buruh kasar tampak menjadi satu-satunya pilihan kala itu. Mulai dari buruh angkat batu, petugas katering, hingga buruh pabrik, dijalani Teguh. Pembelajaran saat menjadi buruh kasar, terutama 8 tahun yang berat kala menjadi buruh pabrik, turut membentuk Teguh menjadi individu tangguh.

Meninggalkan “kenyamanan” (yang sebenarnya jauh dari kata nyaman) sebagai buruh pabrik, Teguh kembali ke Jakarta, mencoba peruntungan lain dengan bergabung di perusahaan ekspedisi temannya. Malang tidak dapat ditolak, untung tidak dapat diraih. Alih-alih mengubah nasib, Teguh justru ditipu oleh rekannya itu. Parahnya lagi, uang yang “hilang” akibat penipuan itu adalah milik kakak Teguh.

Mau mengubah nasib, justru terlilit utang. Berhubung tidak punya uang sepeser pun, Teguh beritikad baik untuk membayar utang kepada kakaknya dengan tenaganya. Berkat kebesaran hati Si Kakak dan dukungan dari ibunda, Teguh bekerja di toko sparepart kakaknya.

Babak baru kehidupan Teguh pun dimulai ketika tiga tahun bekerja di toko Si Kakak. Teguh bertekad mandiri dan membuka toko sparepart miliknya. Nyaris tanpa modal uang dan dengan dukungan optimal dari ibu, istri, mertua, dan keluarga, sebuah toko sparepart pun dirintis oleh Teguh. Teguh pun semakin ditempa dengan berbagai lika-liku perjuangan merintis usaha.

“Hiduplah sepenuh hati” yang membawa Teguh menjadi pribadi dan entrepreneur tangguh, menjadi prinsipnya selama ini. Prinsip itu pula yang membawa Teguh mengayuh impiannya untuk dapat menjadi pribadi yang sukses-mulia.

Aktif di beberapa komunitas menjadi pilihan Teguh sebagai kendaraan menebar manfaat. Selain itu, Teguh juga aktif berbagi kepada para calon pengusaha, pengusaha baru, bahkan mahasiswa dan pelajar.

Saat ini, Teguh sudah membuka beberapa cabang toko sparepart mobil dengan brand Tunas Jaya Motor. Meskipun demikian, Teguh masih berjuang mengayuh impian menuju kehidupan yang sukses-mulia.

Belajar dari Teguh Kaheel

Saya dibesarkan dalam segala keterbatasan, butuh waktu yang cukup lama buat saya untuk memahami apa yang terjadi dalam hidup saya.

Saya berpikir bahwa apa yang saya alami dulu adalah takdir yang harus saya terima begitu saja, sebuah peran kehidupan yang memang sudah menjadi jatah saya.

Kemiskinan, rasa minder, menjadi pribadi kelas bawah yang untuk berbahagia untuk diri sendiri saja sulit

Sampai akhirnya saya memahami bahwa semua yang terjadi dalam hidup saya adalah sebuah ungkapan cinta sang kuasa.

Ternyata wujud cinta itu tidak selalu momen dan kejadian indah, dalam kekurangan, kerasnya hidup, kejadian yang menyedihkan ternyata juga ungkapan cinta, bahkan lebih indah dari kado ulang tahun dari orang tercinta.

Beberapa kali saya sulit lepas dari masalah, bahkan menemui masalah yang sama berulang kali, ternyata ada yang salah dari diri saya selama ini.

Saya terlalu lama mengambil hikmah dalam setiap kejadian. Saya marah, saya pasrah, dan menerima dengan terpaksa.

Dan ternyata dengan menulis kejadian yang sudah terjadi, bahkan apa yang kita alami saat ini, kita lebih mudah untuk mengambil hikmah, karena saat menulis kita berbicara dengan diri sendiri.

Dan tulisan yang berdasarkan kisah nyata pasti akan menyimpan kekuatan didalamnya, selain mengambil hikmah untuk diri sendiri, kita bisa berbagi pengalaman dengan pembaca.

Dan semakin cepat kita mengambil hikmah, semakin cepat kita naik kelas

Biasanya, saya menggunakan teknik story telling untuk mengambil hikmah itu. Saya bukan mentor menulis sehingga tidak punya kiat khusus untuk menuliskan story telling tersebut. Begini cara saya menuliskan story telling saya.

1. Kembali ke masa lalu. Otak manusia diberi kapasitas luar biasa oleh Allah SWT untuk menyimpan berbagai memori. Namun, sayang (dan untungnya), memori buruk cenderung lebih mudah melekat. Mengapa untung? Saya pribadi lebih mudah belajar dari peristiwa buruk, dari sebuah ujian, ketimbang dari sebuah nikmat. Untungnya, otak saya lebih mudah merecall peristiwa buruk itu. Jadi, lebih mudah bagi saya untuk menuliskan peristiwa itu. Bedanya, kali ini saya sudah siap. Saya sudah dapat menarik hikmah dari peristiwa tersebut.

2. Jujur & apa adanya. Buat para seniman & musisi, semakin jujur & apa adanya, semakin berterima pula karya mereka. Begitu pula saat kita ber-story telling. Semakin jujur & apa adanya, semakin makjleb juga kesan yg diterima pembaca. Pesan, ajakan, & hikmah pun lebih "nampol." Tidak perlu berlebihan, apalagi dilebih2kan. Apa adanya saja. Sesekali boleh pakai bahasa gaul atau bahasa Inggris, asal jangan pakai bahasa alien.

3. Sisipkan info pendukung. Info pendukung ini bisa berupa lagu yang menggambarkan situasi cerita kamu, atau film yang maknanya mirip2 sama hikmah yg kamu mau sampaikan dalam kisahmu. Bisa juga dari buku yang kamu baca.

4. Sisipkan humor. Orang zaman sekarang hidup di dunia yang penuh tekanan. TV pun banyak menyodorkan hiburan cengeng yang membuat hormon bahagia makin turun. Humor, ya, kita butuh humor. Humor segar dan cerdas yang membuat kisah kamu, yang paling miris sekalipun, menjadi semakin seru dinikmati & mudah diambil hikmahnya.

5. Pakai hati. Dari film Titanic sampai Hell Boy, semuanya mengungkap kalau cinta mengalahkan segalanya. Begitu juga saat ber-story telling. Jangan lupa, selalu sertakan cinta di dalamnya. Tuliskan tidak hanya dengan otak (untuk me-recall memori), tapi juga dengan hati (sertakan emosi kamu di dalamnya). Tulisan panjang dan bagus kayak apa juga bakalan lewaaaatt sama tulisan yang pakai hati.

Jumat, 19 Mei 2017

Peraturan DWC

Dear Fighter 30DWC,

Salah satu peraturannya adalah dalam nanti menulis/chat di grup *TIDAK DISINGKAT*

Misalnya :
yg
dmn
km
trmksh

untuk Facebook - FB, pekerjaan rumah - PR, boleh.

Tujuannya agar terbiasa menulis dengan benar. Malu dong, sudah bergelar penulis tapi nulisnya masih kayak bukan penulis 😬

Ini beberapa materi awal untuk modal menulis :

1. TITIK
Digunakan untuk mengakhiri kalimat. Kemudian SPASI baru kalimat selanjutnya dengan awalan HURUF KAPITAL. Jadi setelah titik diberikan spasi.

2. KOMA
Kalimat yang diakhiri dengan koma, maka SPASI dulu baru kalimat selanjutnya tanpa huruf besar (kecuali nama orang dan nama kota, diawali huruf besar)
                     
3. TANDA BACA
Setiap kalimat yang diakhiri dengan tanda baca: *? !* tidak perlu diberi titik maupun koma.
                     
4. TANDA PISAH
Untuk menulis kalimat pengulangan, tanda pisah diberikan di antaranya tanpa spasi.
Contoh: angan-angan, kira-kira, jalan-jalan.
Contoh salah : angan - angan.
                       
5. TANDA PETIK
Tanda petik untuk kalimat bicara diberikan sebelum dan sesudah kalimat tanpa spasi. Kalimat pertama setelah tanda petik adalah huruf besar. Lalu apabila diberikan titik adalah sebelum tanda petik akhir kalimat
contoh: "Menantu idaman adalah seorang penulis." 
                      
Apabila tanda petik untuk kalimat pembicaraan yang menuliskan orangnya, maka kalimat orang yang bicara yang ditaruh di depan diberikan koma, spasi, tanda petik dan kalimat bicaranya.
Contoh: Andi berkata kepada Ira, "Bukumu kapan jadinya?"
                       
Apabila tanda petik mengapit orang yang bicara maka setelah kalimat pertama diberikan koma, tanda petik, spasi dan setelah orang yang bicara diberikan koma, spasi baru tanda petik
Contoh: "Saya sudah sampai," kata Rina, "Kang Ibing sudah sampai mana?"
                        
6. KATA SAMBUNG
Kata sambung DI ditulis dalam dua versi. Kata kerja atau kata benda.
Apabila kata kerja maka DI ditulis disambung. Apabila menunjuk benda maka dipisah.

Contoh:
_diberikan_ - kata kerja
_di rumah saja_ - kata benda                        

Silakan juga buka :

*briliagung.com*

untuk menambah bekal menulis.

Dengan bersungguh-sungguh memelajari semua di atas, akan *sangat membantu* dalam mengikuti kelas.

Terima kasih ☺

_General 30DWC Jilid 6_

IG : @sarikusumuwijay
FB : SariKusuma Wijayanti

Total Sedekah #3


Keyakinan...
Ada orang, setor duit 10 juta, dapat bagi hasil 5% per bulan. Alias 500ribu. Sebulan, dua bulan, tiga bulan, lancar pembayaran. Orang ini berpendidikan, terpelajar dan pintar. Karena modal yakin, akhirnya dia tambah tuh investasi jadi 100juta...

Eh, masih lancar 5%nya. Dapat 5 juta, sebulan, dua bulan, tiga bulan, sampai akhirnya diambillah 1 miliar dari depositonya dan dibayar buat investasi ini aja. Padahal ini adalah investasi bodong.

Mana ada untung sampai 5% fix per bulan dan continue kalau itu bisnis tidak dikelola sendiri? Dikelola sendiri saja ada potensi rugi, orang lain juga potensinya sama juga.

Eh, ternyata ini skema ponzi, money game, dan  penipuan. Tuh 5% yang dibayar ya dari 10 juta yang dibayar, yang 100 juta dibayar, sampai yang 1 miliar dibayar. Akhirnya yang mengelola investasi, bukan sibuk ngurusi bisnis sampai untung, tapi selalu nyari investor baru. Kalau sudah stuck, mentok, notok, baru tuh nyahok semua. Runtuh bisnis tipu-tipu ini. Rugi semua yang sudah investasi, dan bui siap menanti yang mainin investasi ini.

Bukan karena berpendidikan kemudian dia bisa ditipu. Bukan! Tapi ya tadi keyakinan, maunya nggak mau susah, maunya gak mau rugi, maunya untung terus, nggak peduli orang lain banting tulang. Untung, untung dan untung yang akhirnya buntung.

Padahal investasi di Islam harus siap bagi hasil. Maksudnya hasil untung dan hasil rugi, keduanya harus siap. Karena itulah inti bisnis.

Nah, kalau dijanjiin orang aja percaya, sampai yakin. Setorannya ditambah bahkan akhirnya ketahuan gimana hasil akhirnya. Hancur semua. Maka beda dengan dijanjikan Allah, yang orang kadang masih sangsi dan tak 100% percaya. Padahal terus sedekah dan infaq, maka sudah ada garansi dan jaminan hasil akhirnya. Yakni pahala dan surga. Dan insyaallah bukan kehancuran, tapi keberlimpahan.

Nah, kalau yakin sedekah itu bikin berkah dan bertambah. Kalau sedekah itu pasti Allah balas dan Ganjar yang berlimpah, maka harusnya sedekah itu biasa saja. Mengeluarkannya nyantai saja dan nggak perlu maksa. Karena itulah harta sejati, harta abadi yang dibawa mati.

Nah, kalau masih nggak yakin rezeki Allah yang jamin, kalau ngga yakin nggak sedekah saja, Allah kasih rezeki, apalagi kalau kita rajin sedekah, insyaallah dikasih lebih.

Ada anak kecil usia 3 tahun, namanya Darel Umar Usman. Diajak orang tuanya ke tempat makan bakso Wonogiri yang enak sekali. Darel punya uang tidak? Darel kerja tidak? Darel usaha tidak? Darel punya harta tidak?

Tapi pas di warung bakso itu, Darel langsung ambil kerupuk. Dimakan langsung tuh. Kata ibu Darel, bener-bener Darel punya iman. Apa-apa tinggal ngambil tanpa mikirin bayar. Lha yaiya...khan ada orang tua yang mbayarin?

Kemudian ayah Darel jadi ikutan mikir. "Iya bener juga, saya (ayahnya Darel) harus kerja Senin sampai Jum'at. Masuk kantor dari jam 9 pagi sampai 6 malam. Belum lagi waktu berangkat dan pulang, Total habisin 2 jam. Jadi sehari hampir 11 jam buat nyari uang. Baru tuh dapat rezeki" batin Bapak Darel.

"Sedangkan Darel ini ngapain? Kerja cuman main-main, teriak-teriak. Mandi, dimandiin. Mau mainan tinggal ngerengek dan dibelikan. Mau makan, tinggal minta. Tapi semua dicukupi, semua dikasih, semua ada yang nanggung. Enak sekali." Tambah pikir Bapak Darel dalam hati.

Lalu coba pikir lagi. Apakah Darel pernah mengkhawatirkan rezeki? Apakah Darel pernah sibuk mikirin dan capek gara-gara cari harta? Hehe..enggak...

Bawaannya Darel bahagia, ketawa, senang, ceria dan gembira. Enak ya....
Nah, kalau Darel anak berbakti, patuh sama orang tua, selalu nyenengin hatinya. Kira-kira gimana kalau Darel minta apa saja?
Pasti gampang dan mudah dikasih.
Apalagi kalau Darel suka bilang terima kasih, suka mikirin kaki ayah-bundanya, dan suka sambut orang tua sepulang kerja dengan senyum cerahnya. Wah pasti Bapaknya bahagia dan rela penuhi apapun yang Darel minta....

Coba baca dari sisi Tauhid, apalagi Allah Pencipta kita, penjamin rezeki kita, yang lebih mengasihi dan menyayangi kita dibanding orang tua. Karena memang Allah Maha Pengasih dan Penyayang.

Kebayang kalau kita nurut dan taat. Iman dan takwa. Dan rajin sedekah? Wah, nggak ada lagi tuh kekhawatiran kita akan rezeki dari Nya. Karena kita yakin dan percaya Allah akan jamin dan kasih rezeki kita.
Itu dulu aja...

Rabu, 17 Mei 2017

Maaf, Umroh Kami Mahal #2


ReZha Rendy

Yang belum baca part 1 nya silahkan baca status saya sebelum ini yah.
Bisa tab http://bit.ly/InfoPPAumroh untuk info umroh PPA

Kami berpikir keras bagaimana mendapatkan fasilitas demikian namun harga juga terjangkau untuk umat.. Karena tujuan kami hanya ingin ridho-Nya inilah yang dinamakan "Just Focus On Allah". Sebuah spirit hidup hanya mengejar ridho-Nya dengan mengerahkan yang terbaik dari kita.

Masyaallah...
Allah tidak pernah menyalahi janji-Nya..

وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ
"Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik." (QS. Al Ankabut 69).

Allah tunjukan jalan-jalan untuk mewujudkannya dengan dihadirkannya kemudahan-kemudahan bertemu dengan orang-orang berpengaruh di 2 negara (Indonesia dan Arab Saudi) malah sekarang merambah ke London, Jerman, dll.

Akhirnya terwujudlah "Umroh Special PPA" dimana sebagian pembayaran jamaah kami yang subsidi dari hasil bisnis-bisnis PPA yang kami jalankan di Arab Saudi dan Indonesia.

Apakah menggunakan uang jamaah?

Tidak..
Uang jamaah aman karena tidak kami gunakan untuk menutupi biaya jamaah yang masuk duluan.

Kami menggunakan dana internal kami dan hasil usaha - usaha lain yang telah berjalan.
Dan saat ini kami dalam proses bekerjasama dengan Ar Rajhi Grup (foto-foto kami sertakan)....

Sebagai informasi Ar-Rajhi adalah perusahaan besar di Arab Saudi yang masih anak cabang dari kerajaan Arab Saudi dimana mereka memiliki satu-satunya bank yang tanpa RIBA di dunia.

Kami dipertemukan dengan Syaikh Sholeh (Kakak ipar dari Imam Masjidil Haram, Syaikh Sudais) bahkan kemarin kami diminta secara pribadi menemui Syaikh Sudais dan jamaah kami dijamu langsung oleh Ar-Rajhi Grup ketika umroh.

Saat kami dijamu Syaikh Sudais dokumentasi dan kisahnya bisa dilihat disini https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1659548027391917&id=100000102061622

Syaikh Sholeh Ar-Rajhi bilang..
"Anda bukan hanya kerjasama dengan kami.. Tapi Anda mewakili Indonesia!" tegasnya karena @PPA menjadi satu-satunya instansi Indonesia yang bekerja sama dengan Ar-Rajhi (ssst... Mereka lho yang didatangkan Allah).

Alhamdulillah terakhir kami sudah deal untuk bekerjasama dalam pembangunan Lounge VIP Umroh di Bandara Soekarno-Hatta.

PPA juga memiliki sektor bisnis lain yang mendukung yaitu :
1. Bisnis catering dimana sehari bisa ribuan meal makanan/hari dipesan bahkan ketika haji bisa ratusan ribu meal/hari

2. Hotel dan Pesawat
Kami juga sengaja membooking tiket jauh-jauh hari agar harganya bisa murah itulah mengapa ada masa tunggunya. Bahkan ketika ada gratisan kamar dan pesawat karena jumlah pemesanan tertentu maka kami gunakan untuk subsidi jamaah kembali.

Alhamdulillah kami sudah booking 10.000 seat pesawat untuk kebrangkatan PPA dan sekali lagi itu diumudahkan Allah.

3. Kebun Kurma
Kami juga memiliki usaha disini.. Kemarin malah ketika Desember langsung dijemput ownernya dan diajak ke kebunnya langsung.

4. PPA juga memiliki beberapa sektor usaha di pengadaan kambing dam, ayam langit yang sehari bisa puluhan ton, kurma ajwa, air zam-zam dll.

Intinya semua hasil didapatkan PPA bisa dibilang 80%nya kami gunakan untuk mensubsidi jamaah kami oleh karenanya bisa murah.

Dan karena ini subsidi maka jangan dipikir semakin banyak malah semakin untung kita.. 😁. Tapi malah semakin berat karena banyak yang harus disubsidi..

Oleh karena itu umroh kami pun ada kuotanya dimana saat ini kami baru dimampukan Allah 250-500 jamaah/bulannya.

Kalau masih ndak percaya saya lampirkan juga foto2 ketika kami survey ke lokasi bisnis kami di Haramain.. Sayang mas Saptuari ndak bisa kesana tapi sudah ketemu Syaikh Sholeh Ar-Rajhinya.

Alhamdulillah juga kami selalu berkomunikasi dengan orang yang kompeten dibidang syariah dan jabatannya Ketua Dewa Syariah juga beliau.

"Ah masa iya baik banget ngasih uang sebegitu banyak untuk jamaah?"

Ngga percaya ya monggo..
The show must go on brother hehe..
Biasanya yang ngomong gitu karena belum ikut private class PPA.

Saran buka saja dulu www.polapertolonganAllah.com dan umrohnya di www.ppa-themiracle.com.

Nanti Anda akan paham apa yang sedang kami bangun disini.. Doain aja semoga Allah ridho.

Makanya kami tidak berkata adanya PPA Tour and Training menjadi kompetitor bagi travel lainnya.. Ndak nafsu berkompetisi. Satu-satunya kompetisi adalah fastabiqul khoirat..

Kami dalam preview selalu bilang..
"Anda walau ikut preview kami tapi tidak harus ikut kami.. Mau ikut A boleh.. S boleh.. F boleh.. Yang ngga boleh itu Anda ngga ada niat umroh dan haji!"

Semoga menjawab pertanyaan kawan-kawan semua.. Mangga ditunggu sowan ke kantor kami ^^.

Alhamdulillah..
Desember '16 kemarin PPA memberangkatkan 153 orang jamaah.
Februari '17 sebanyak 212 jamaah termasuk para artis seperti Maya Estianti, Nina Rosier, dll dan mereka bayar sendiri lho ndak diendorse.
Maret '17 sebanyak 37 jamaah.
April '17 sebanyak 175 jamaah bareng mas Saptuari Sugiharto, Aditya Nugroho, Tri Widayanti, Setiyono Tiyo, dll.
Desember '17 ini kami sedang mempersiapkan 1000 jamaah PPA.

Semoga Allah ridhoi..
Semoga Allah mudahkan Saudara kita yang tengah diuji..

Doain PPA Tour and Training..
Kami masih baru 1tahun.. Kalau PPA Institute sudah 2 tahun. Namun masih banyak didoain dan dibimbing kawan-kawan semua dan juga kang Rendy Saputra.

Salam #JFOA

www.ppa-themiracle.com